Analisis Kelayakan Investasi Agribisnis Jeruk Siam Di Kecamatan Semboro Kabupaten Jember
Abstract
Usaha agribisnis jeruk siam Kecamatan Semboro Kabupaten lember
memiliki potensi dan prospek untuk dikelola dan dikembangkan, untuk itu
diperlukan sebuah penelitian mengenai kelayakan investasi usaha tani jeruk siam.
Tujuan dan penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan investasi agribisnis
jeruk siam ditinjau dan aspek finansial. Penelitian dilaksanakan pada kurun waktu
bulan Maret sampai bulan April tahun 2004 di daerah Kecamatan Semboro
Kabupaten 1ember.
Rancangan penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif evaluasi
yaitu melakukan perhitungan-perhitungan melalui data yang diperoleh dari lokasi
penelitian dan berbagai instansi terkait serta literatur-literatur penunjang.
Penentuan daerah penelitian dilakukan secara sengaja di daerah Kecamatan
Semboro Kabupaten Jember karena daerah tersebut banyak petani yang
membudidayakan tanaman jeruk siam dalam skala besar. Populasi petani jeruk
siam di Kecamatan Semboro sebesar 600 orang. Dari populasi tersebut diambil
sampel 10 % dengan menggunakan metode simple random sampling. Data
diperoleh dengan observasi, interview dengan petani dan dokumentasi. Data yang
diperoleh dari petani dan instansi-instansi terkait kemudian dianalisis dengan
menggunakan metode analisis finansial yaitu NPV (Net Present Value), IRR
(Internal Rate a/Return), Net B/C (Net Benefit and Cost).
Hasil analisis menunjukkan bahwa usaha tani jeruk siam diperoleh hasil
analisis finansial. Analisis finansial menunjukkan NPV sebesar Rp.16.580.854,
IRR sebesar 36 % dan Net B/C Ratio sebesar 2,48.
Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa secara finansial usaha
jeruk siam di Kecamatan Semboro Kabupaten Jember layak untuk dijadikan
investasi yang menguntungkan karena dapat memberikan keuntungan dan
menambah pendapatan pemiliknya. Dari kesimpulan tersebut maka perlu adanya
pengembangan usaha melalui peningkatan pengetahuan teknologi budidaya jeruk
siam dan perluasan lahan.