Pengembangan Pupuk Organik pada Peternak Sapi dan Strategi Pengembangan Pupuk Organik
View/ Open
Date
2014Author
Eduardus Bayu Christanto
Evita Soliha Hani
Imam Syafii
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) alasan peternak sapi tidak melakukan kegiatan pengolahan pupuk organik di Kabupaten Malang (2) strategi
pengembangan pupuk organik sebagai usaha koperasi di Kabupaten Malang.Penentuan penelitian lokasi dilakukan secara sengaja, yaitu KUD Karangploso
Kabupaten Malang. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Metode pengambilan data menggunakan data primer dan data
sekunder. Metode analisis yang digunakan untuk permasalahan pertama, tentang alasan peternak sapi tidak melakukan kegiatan pengolahan pupuk organik di
Kabupaten Malang, menggunakan deskriptif murni. Permasalahan kedua yaitu strategi pengembangan pupuk organik sebagai usaha koperasi di Kabupaten
Malang menggunakan Analisis Kekuatan Medan (Force Filed Analysis). Hasil penelitian menunjukkan: (1) alasan peternak sapi tidak melakukan kegiatan
pengolahan pupuk organik di Kabupaten Malang antara lain : kurang meningkatkan pendapatan, proses pengolahan pupuk organik yang rumit, para petani
kekurangan pengetahuan, tidak ada kepastian pasar dan dukungan pemerintah masih kurang, (2) strategi pengembangan pupuk organik sebagai usaha koperasi
di Kabupaten Malang adalah melakukan kerja sama dengan peternak, kelompok peternak, pemerintah desa, Dinas Peternakan, Dinas Pekerjaan Umum dan
lembaga keuangan yang bertindak sebagai sasaran pengguna program, pengelola program, fasilitator dan pengontrol sehingga dapat membantu perwujudan
usaha ternak yang berkembang