Dedi Dwilaksana
Abstract
Ditinjau dari perkembangn teknologi saat ini diperlukan suatu pengembangan metode baru yang mampu menawarkan
nilai keuntungan yang tinggi tanpa mengesampingkan kualitas. Perkembangan teknologi komposit saat ini mulai
mengalami pergeseran dari bahan komposit berpenguat serat sintetis menjadi bahan komposit berpenguat serat alam. Pada
penelitian kali ini, penulis membuat spesimen menggunakan serat alami berupa serat ijuk sebagai penguat komposit
dengan polypropylene sebagai matriks dengan parameter temperatur dan waktu tahan pada proses Injection Moulding.
Temperatur barrel pada mesin injection moulding yang digunakan adalah 180ºC, 190ºC, dan 200ºC sedangkan waktu
tahan yang digunakan 5 de,tik 10 detik, dan 15 detik. Dari hasil pengujian tarik dan impact dapat disimpulkan bahwa
terdapat pengaruh temperature barrel dan tekanan terhadap sifat mekanik komposit yang dihasilkan. Terjadi nilai rata-rata
kekuatan tarik tertinggi pada temperatur 180 oC waktu tahan 10 detik yaitu 11,367 N/mm 2. Pada pengujian impact nilai
rata-rata kekuatan impact tertinggi pada temperature 180 oC waktu tahan 5 detik yaitu 0.8008 J/mm 2.