ANALISIS PENERAPAN LOCKOUT/TAGOUT (LOTO) SEBAGAI UPAYA PENGENDALIAN ENERGI DI PABRIK III PT PETROKIMIA GRESIK (BERDASARKAN OSHA 29 CFR 1910.147 DAN OSHA 3120)
Abstract
PT Petrokimia Gresik sebagai produsen pupuk dan bahan kimia lainnya
dengan kapasitas produksi yang besar tentu memerlukan energi yang besar pula
agar dapat memenuhi kapasitas produksi yang ada. Energi yang digunakan dalam
proses produksi di PT Petrokimia Gresik diantaranya adalah menggunakan energi
listrik, kimia, pneumatik, panas, dan energi mekanik. Salah satu upaya yang
dilakukan PT Petrokimia Gresik dalam upaya mencegah terjadinya kecelakaan
kerja secara optimal adalah dengan menerapkan Lockout/Tagout (LOTO) sebagai
upaya pengendalian energi. Penerapan LOTO bertujuan untuk mengurangi potensi
bahaya yang disebabkan oleh energy release. Namun, potensi bahaya yang
berkaitan dengan isolasi energi masih sering ditemukan di lapangan.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
deskriptif dengan metode kualitatif. Sasaran dalam penelitian ini adalah
Departemen Produksi dan Departemen Pemeliharaan Pabrik III PT Petrokimia
Gresik. Informan dalam penelitian ini adalah adalah satu orang Staf Bagian
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) PT Petrokimia Gresik, dua orang pekerja
pelaksana dari Departemen Pemeliharaan Pabrik III PT Petrokimia Gresik dan
juga dua orang Operator mesin atau peralatan kerja di Unit PA Pabrik III PT
Petrokimia Gresik, satu orang Personel Safety Inspector dan satu orang Kepala
Regu (Karu) Pemeliharaan listrik Pabrik III PT Petrokimia Gresik yang diambil
dengan teknik purposive sampling.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan Penerapan LOTO di Pabrik III
PT Petrokimia Gresik ditujukan sebagai upaya untuk mengendalikan energi dan
mengurangi potensi bahaya saat terjadi energi release selama proses perbaikan atau perawatan. Penerapan LOTO sebagai upaya pengendalian energi di Pabrik III
PT Petrokimia Gresik telah diatur dalam sebuah dokumen resmi yakni Standar
Penguncian dan Pelabelan/ Lockout/Tagout PT Petrokimia Gresik. Penerapan
LOTO sebagai upaya pengendalian energi di lapangan melibatkan tiga pihak,
yakni pemilik unit atau peminta jasa, pelaksana pekerjaan, dan safety inspector.
Penerapan LOTO sebagai upaya pengendalian energi di Pabrik III PT Petrokmia
Gresik hanya dilakukan pada pekerjaan perbaikan atau pemeliharaan yang
berkaitan dengan energi kelistrikan dan energi kimia baik gas maupun cair yang
disimpan dalam suatu tangki (Confined space). Pelaksanaan Dokumen Standar
LOTO PT Petrokimia Gresik di lapangan dievaluasi setiap tahun. Energi yang
banyak digunakan dalam aktivitas mesin produksi di Pabrik III PT Petrokimia
Gresik adalah energi listrik dan energi kimia yang dialirkan melalui perpipaan.
Prosedur pengendalian energi yang diatur dalam Standar LOTO PT Petrokimia
Gresik dibagi menjadi tiga tahap yakni tahap persiapan, tahap pemasangan, dan
tahap pelepasan. Peralatan LOTO di Pabrik III PT Petrokimia Gresik telah
tersedia lengkap. Peralatan LOTO tersebut disediakan oleh Bagian K3. Peralatan
LOTO tersebut yakni gembok, label, dan perlengkapan penggembokan yang
meliputi gate valve lockout, ball valve lockout, plug valve lockout, cable lockout,
saklar lockout, circuit breaker lockout, scicors ,dan safety hasp. Sosialisasi LOTO
sebagai upaya pengendalian energi di Pabrik III PT Petrokimia Gresik telah
disampaikan melalui beberapa kegiatan yakni saat rapat pagi (morning breafing),
sosialisasi safety reperesentative, sosialisasi kontraktor, Safety Induction dan
Training K3.
Penerapan LOTO sebagai upaya pengendalian energi di Pabrik III PT Petrokimia Gresik masih perlu perbaikan. Diharapkan perusahaan meningkatkan
kinerja seluruh aspek-aspek pendukung penerapan LOTO sebagai upaya
pengendalian energi di Pabrik III PT Petrokimia Gresik.
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]