PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK MARMER DAN ABU SEKAM PADI TERHADAP PASTA SEMEN
Abstract
Beton saat ini masih menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia sebagai bahan
struktur dalam konstruksi bangunan, disamping bahan material yang mudah didapat
juga kemudahan dalam pengerjaan merupakan salah satu keunggulan dari beton.
Semen merupakan bahan penyusun beton yang sangat penting, namun meningkatnya
permintaan pasar akan semen berdampak pada tingginya harga semen. Oleh karena
itu dibutuhkan alternatif lain untuk mengurangi proporsi penggunaan semen pada
beton.
Serbuk marmer, dan abu sekam padi memiliki unsur penyusun yang sebagian
besar terdapat pada semen. Namun selama ini belum ada penelitian yang bertujuan
untuk mengetahui komposisi campuran yang tepat dari bahan-bahan tersebut, untuk
mengurangi penggunaan semen seminim mungkin pada konstruksi beton.
Dalam penelitian ekperimental ini dibuat campuran pasta menggunakan semen,
serbuk marmer, dan abu sekam padi. Dimana terdapat 2 macam sifat campuran yang
akan dilakukan. Pertama, serbuk marmer sebagai bahan pengganti semen dan abu
sekam padi sebagai bahan tambah. Kedua, abu sekam padi sebagai bahan pengganti
semen dan serbuk marmer sebagai bahan tambah. Dari kedua sifat tersebut akan
dilakukan pengujian kuat tekan dan uji vicat.
Didapatkan hasil analisa yang menyimpulkan bahwa nilai kuat tekan tertinggi
yang ditinjau dari nilai kuat tekan pasta normal terdapat pada komposisi campuran
dengan prosentase 90% semen, 10% abu sekam padi sebagai pengganti semen, dan
20% serbuk marmer sebagi bahan tambah sebesar 40,024 Mpa untuk umur rencana
28 hari. Dengan hasil uji vicat sebesar 150,02 menit untuk waktu ikat awal dan 225
menit untuk waktu ikat akhir.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4097]