• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN LANSIA PENDERITA PENYAKIT DEGENERATIF (STUDI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KARANGDUREN, KECAMATAN BALUNG, KABUPATEN JEMBER)

    Thumbnail
    View/Open
    112110101035_Suhaeli Tri Cahyani.pdf (6.096Mb)
    Date
    2015-12-02
    Author
    Cahyani, Suhaeli Tri
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Angka harapan hidup dan jumlah populasi lansia terus meningkat dari tahun ke tahun. Seiring dengan semakin meningkatnya angka harapan hidup dan jumlah populasi lansia, memberikan dampak pada pergeseran pola penyakit (transisi epidemiologi) di masyarakat dari penyakit infeksi ke penyakit degeneratif. Perilaku pencarian pengobatan merupakan upaya yang ditempuh untuk memperoleh pengobatan guna menyembuhkan penyakit yang sedang diderita. Pemilihan pengobatan lansia yang menderita penyakit degeneratif berpengaruh terhadap kesembuhan penyakit karena pengobatan yang tidak sempurna akan mempercepat komplikasi dari penyakit degeneratif tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perilaku pencarian pengobatan lansia penderita penyakit degeneratif, khususnya di wilayah kerja Puskesmas Karangduren sebagai puskesmas dengan lansia yang menderita penyakit degeneratif tertinggi di Kabupaten Jember. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi dan menggunkan metode snowball sampling. Wawancara mendalam dilaksanakan pada 8 lansia yang menderita penyakit degeneratif. Hasil dalam penelitian ini mengungkapkan bahwa perilaku pencarian pengobatan penyakit degeneratif pada lansia yaitu melakukan pengobatan dengan beberapa cara, diantaranya informan mengobati sendiri dengan meminum obat bebas yang dijual di toko; membeli jamu pada tukang jamu keliling dan di warung jamu; membuat jamu sendiri dari kunyit, jahe, temulawak, kencur; membuat jus belimbing dan jus mentimun untuk menurunkan tekanan darah. Informan juga memanfaatkan ix pengobatan tradisional seperti jamu keliling, pijat, dan kerokan. Informan tidak pernah diam saja apabila merasakan sakit. Informan sudah memanfaatkan pelayanan kesehatan seperti puskesmas, polindes, dokter praktik, dan mantri untuk mengobati sakitnya. Informan memeriksakan sakitnya ke pelayanan kesehatan terdekat terlebih dahulu seperti puskesmas atau polindes, namun jika dirasa sakitnya parah dan tidak bisa ditangani dengan berobat ke polindes atau puskesmas maka informan memilih berobat ke sarana pelayanan kesehatan yang lebih tinggi seperti rumah sakit. Informan memilih berobat ke mantri terdekat terlebih dahulu. Informan akan mencoba berpindah ke mantri yang lain atau ke dokter praktik, jika dirasa mantri terdekat tidak memiliki kecocokan. Informan lebih memilih mantri atau dokter praktik yang sudah dianggap cocok untuk berobat kembali. Perilaku pencarian pengobatan tersebut berkaitan dengan karakteristik predisposisi yang dimiliki lansia seperti jenis kelamin, umur, status perkawinan, tingkat pendidikan, pekerjaan, suku bangsa, agama, dan kepercayaan kesehatan. Selain karakteristik predisposisi tersebut, karakteristik pendukung dan kebutuhan juga mempengaruhi lansia dalam perilaku pencarian pengobatan. Karakteristik pendukung ditunjang oleh akumulasi penghasilan keluarga, keikutsertaan asuransi kesehatan, ketersediaan sarana pelayanan kesehatan, dan pelayanan dari tenaga kesehatan. Karakteristik kebutuhan yang mendorong lansia untuk berobat berupa penilaian lansia terhadap sakit yang dirasa dan penilaian klinik atau diagnosa dari dokter terhadap sakit yang diderita. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah perilaku pencarian pengobatan lansia penderita penyakit degeneratif yaitu dengan self treatment, tradisional remedy, chemist shop, modern medicine, private medicine sebagai usaha untuk menyembuhkan sakit yang diderita.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65893
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2302]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository