Peningkatan Kualitas Produk UKM Kursi Lipat Dengan Metode Internal Pressure dan Rancang Bangun Mesin Bending Konvensional
Abstract
Perajin UKM kursi lipat banyak menemui permasalahan dalam proses penekukan pipanya, sebagian besar adalah masalah ketepatan sudut tekuk akibat adanya Springback (kecenderungan benda kembali ke bentuk semula). Banyak pipa setelah proses bending dengan sudut mengalami penyimpangan sudut yang telah ditentukan, sehingga banyak pipa yang harus di ulangi lagi prosesnya bahkan ada yang mengalami kerusakan sehingga material tersebut harus di buang sia-sia. Pada penelitian ini dilaksanakan metode eksperimen dan pemodelan untuk menentukan besarnya springback akibat proses bending pipa dengan internal pressure 250 bar. Untuk validasi hasil eksperimen dilakukan di mesin semi otomatis mesin bar bending dan juga validasi dengan batuan software ANSYS sehingga hasilnya bisa akurat.
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian internal pressure 250 bar menghasilkan nilai springback terkecil 10.77 % untuk sudut tekuk 90o, optimum pada tekanan 250 bar dan produk tersebut masuk kedalam Standart Nasional Indonesia SNI, sehingga produk tersebut layak untuk dijual dan digunakan. Penyusunan artikel ilmiah pada jurnal nasional sudah dimasukkan ke jurnal ilmiah REKAYASA tinggal menunggu penerbitan pada bulan Desember 2014, sehingga inovasi yang dihasilkan segera dapat dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas.
Kata kunci: proses bending, ovalisasi dan internal pressure.
Collections
- LRR-Hibah Bersaing [348]