DAYA ANTIBAKTERI AIR REBUSAN BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa Linn) DAN DAUN TEH HITAM (Camellia sinensis varian Assamica) TERHADAP PENURUNAN JUMLAH KOLONI BAKTERI PADA SIKAT GIGI
Abstract
Kesehatan gigi dan mulut adalah bagian yang esensial dan integral dari
kesehatan umum. Gangguan kesehatan gigi dan mulut biasanya dikarenakan tidak
seimbangnya bakteri di rongga mulut, bakteri terakumulasi dengan baik pada acquired
pellicle di permukaan gigi sering disebut plak. Penggunaan sikat gigi yang disertai
dengan penggunaan pasta gigi merupakan cara yang sering dilakukan di rumah dan
bersifat umum untuk pembersihan plak gigi. Penggunaan, pemeliharaan, dan
penempatan sikat gigi di rumah yang tidak teratur dan disiplin, memungkinkan
kontaminasi silang antara mikroorganisme yang berada dalam rongga mulut dengan
lingkungan atau sikat gigi dengan sikat gigi lain. Untuk mengurangi resiko infeksi dan
penyebaran mikroorganisme perlu dilakukan metode dekontaminasi dengan bahan kimia
maupun herbal. Pada penelitian ini menggunakan daun Teh Hitam (Camellia sinensis
varian Assamica) dan Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn) yang keduanya memiliki zat
golongan flavonoid, tanin, katekin, alkaloid, dan saponin sebagai bahan antibakteri dan
efektif untuk bahan dekontaminasi sikat gigi.
Penelitian dibagi 3 kelompok yaitu kelompok Rosella, kelompok Teh Hitam, dan
kelompok Kontrol. Subyek penelitian diberi Dental Health Education (DHE) dan
prosedur penelitian (menyikat gigi dan merendam sikat gigi pagi dan malam). Keesokan
harinya, hasil rendaman diambil dari subyek, dilakukan pengenceran sebanyak 10
dan
diinokulasi pada media Brain Heart Infusion Agar (BHI-A) kemudian dimasukkan ke
dalam inkubator selama 24 jam dengan suhu 37
vii
0
C. Selanjutnya, dilakukan pengamatan
dan penghitungan jumlah koloni bakteri dengan colony counter, data ditabulasi dan
dianalisis.
-7
Hasil penelitian yang telah ditabulasi dan dianalisis, menunjukkan bahwa ratarata
terbesar jumlah koloni bakteri didapat pada kelompok kontrol sebesar 120,0 dan
terkecil pada kelompok Rosella sebesar 38,3. Hasil uji statistik menggunakan One Way
Anova didapatkan perbedaan antar kelompok dan pada uji LSD didapatkan perbedaan
yang bermakna antara kelompok Rosella dengan kelompok Teh Hitam; kelompok
Rosella dengan kelompok Kontrol; dan kelompok Teh Hitam dengan kelompok Kontrol.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah rebusan bunga Rosella dan daun Teh
Hitam memiliki daya antibakteri. Air rebusan bunga Rosella lebih efektif untuk bahan
dekontaminasi sikat gigi dibanding Teh Hitam. Terbukti bahwa jumlah koloni bakteri
pada sikat gigi yang direndaman pada air rebusan Rosella lebih sedikit dan berbeda
bermakna dibanding dengan sikat gigi yang direndam rebusan Teh Hitam.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]