DERIVASI VERBA DENOMINAL AKTIF DALAM KORAN HARIAN KOMPAS EDISI AGUSTUS 2012 SEBAGAI ALTERNATIF MATERI PEMBELAJARAN PEMAHAMAN STRUKTUR TEKS DI SMA
Abstract
Derivasi Verba Denominal Aktif Dalam Koran Harian Kompas Edisi Agustus
2012 Sebagai Alternatif Materi Pembelajaran Pemahaman Struktur Teks Di
SMA; Indri, 080210402042; 2014; 62 halaman; Program Studi Pendidikan Bahasa
Indonesia, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan, Universitas Jember.
Derivasi adalah proses pembentukan kata dan derivat untuk hasil pembentuk
kata. Proses derivasi ialah proses mengubah kata menjadi kata baru yang berbeda
kategori. Proses pembentukan verba yang berasal dari nomina sehingga
mengakibatkan terjadinya perubahan kategori dan makna disebut derivasi verba
denominal.
Koran Kompas adalah surat kabar yang berimbang, kredibel, dan independen.
Kompas tidak hanya merupakan koran dengan oplah (sirkulasi) terbesar di Indonesia,
tetapi juga di Asia Tenggara. Kompas dipilih sebagai objek dalam kajian ini karena
memiliki keunggulan dalam penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Koran Kompas edisi Agustus memiliki banyak topik yang diangkat, dibandingkan
dari edisi sebelum-sebelumnya. Selain itu, bulan Agustus merupakan bulan
kemerdekaan negara Indonesia. Kajian verba denominal dalam koran Kompas bulan
Agustus 2012 ini dimaksudkan untuk mengetahui proses pembentukan verba yang
diturunkan dari nomina sehingga mengakibatkan terjadinya perubahan kategori dan
makna lama bahasa Indonesia. Selain itu, kajian mengenai derivasi verba denominal
dalam koran harian Kompas edisi Agustus 2012 ini dapat dimanfaatkan sebagai
alternatif materi pembelajaran pemahaman struktur teks di SMA. Oleh karena itu,
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) nomina apa sajakah yang
membentuk verba denominal aktif dalam koran harian Kompas bulan Agustus 2012 ;
(2) bagaimanakah distribusi afiks pembentuk verba denominal aktif dalam koran
harian Kompas bulan Agustus 2012 ; (3) Bagaimanakah pemanfaatan kajian verba
denominal dalam koran Kompas bulan Agustus 2012 sebagai alternatif materi
vii
pembelajaran pemahaman struktur teks di SMA. Tujuan dari penelitian ini adalah
mendeskripsikan permasalahan dalam rumusan masalah.
Rancangan dan jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Data
dalam penelitian ini berupa kalimat yang predikatnya diperkirakan sebagai verba
denominal dalam semua berita koran harian Kompas edisi Agustus 2012. Sumber
data dalam penelitian ini yaitu koran harian Kompas edisi Agustus 2012. Metode
pengumpulan data menggunakan metode simak. Metode analisis data menggunakan
metode agih yang terdiri atas teknik dasar dan teknik lanjutan. Dalam penelitian,
peneliti merupakan instrumen utama, karena data tidak diperoleh dengan tes.
Hasil penelitian disimpulkan bahwa nomina yang dapat membentuk verba
denominal dalam koran harian Kompas edisi Agustus 2012 antara lain adalah nomina
bernyawa, nomina tidak bernyawa, nomina terbilang, nomina tidak terbilang, nomina
kolektif dan nomina bukan kolektif. Ditemukan distribusi jenis-jenis afiks pembentuk
verba denominal di antaranya prefiks meliputi {meN-}, dan {ber-}, konfiks {ber-an},
dan kombinasi afiks {meN-/-i},{meN-/per-},{memper-/-i}, dan {memper-kan}.
Selain itu, kajian verba denominal dalam koran harian Kompas bulan Agustus 2012
dapat dimanfaatkan sebagai alternatif materi pembelajaran pemahaman struktur teks
di SMA.
Saran yang dapat diberikan : (1) Bagi guru Bahasa Indonesia di SMA, dapat
digunakan sebagai alternatif materi pembelajaran pemahaman struktur teks, namun
sebelumnya diharapkan untuk memahami verba denominal. Hal tersebut dipandang
penting dalam usaha pengetahuan dan pemahaman terhadap verba yang lebih luas,
(2) Bagi pembaca dan peneliti lain yang sejenis kajian dalam penelitian ini sifatnya
terbatas, sehingga peneliti dapat melakukan pengembangan untuk meluaskan bahasan
kajian mengenai teori derivasi, misalnya derivasi nomina, adjektiva, adverbia, dan
numeralia.