PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA MELALUI MODEL KALIMAT KONSEP DAN BANTUAN MEDIA KOMIK PENDIDIKAN PADA SISWA KELAS IV SDN 1 PEJARAKAN KABUPATEN LUMAJANG
Abstract
Pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya pembelajaran menulis sebuah
cerita memerlukan pemahaman terhadap kaidah-kaidah dalam menulis atau membuat
sebuah karangan. Keterampilan menulis siswa perlu ditingkatkan agar siswa mampu
menulis dengan baik dan benar. Siswa akan mampu mengekspresikan perasaan,
gagasan, pikiran dan gagasannya untuk hal-hal yang positif melalui bahasa tulis.
Kemampuan menulis pada siswa kelas IV SDN Pejarakan 01 kurang baik. Hal
ini terlihat dari ketidakmampuan siswa dalam menentukan pilihan kata, keruntutan
gagasan, kesesuaian dengan tema dan penggunaan ejaan. Hal ini mempengaruhi
ketuntasan belajar yaitu dari 28 siswa, hanya 9 siswa tuntas belajar (sesuai SKM yaitu
≥ 60), sedangkan 19 siswa tidak tuntas belajar.
Berdasarkan data hal tersebut untuk meningkatkan keterampilan menulis
cerita siswa, digunakanlah model kalimat konsep dan bantuan media komik
pendidikan, karena komik memiliki alur cerita yang mudah dipahami oleh siswa.
Siswa akan mudah menentukan pilihan kata dan mengembangkan cerita berdasarkan
komik dan kalimat konsep.
Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka penelitian ini mengangkat
permasalahan (1) bagaimanakah penggunaan model kalimat konsep dan bantuan
media komik pendidikan untuk meningkatkan keterampilan menulis cerita siswa
kelas IV SDN Pejarakan 01 Lumajang ; (2) bagaimanakah keterampilan menulis
cerita siswa kelas IV SDN Pejarakan 01 setelah pembelajaran dengan model kalimat
konsep dan bantuan media komik pendidikan.
x
Penelitian ini dilakukan di SDN 1 Pejarakan Kecamatan Randuagung
Kabupaten Lumajang. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV dengan jumlah siswa
28 anak, terdiri dari 16 laki-laki dan 12 perempuan. Desain dari penelitian ini adalah
model Hopkins berbentuk spiral, dengan melalui empat tahap yaitu perencanaan,
tindakan, observasi, dan refleksi.