KONFLIK PERTAMBANGAN EMAS DI GUNUNG TUMPANG PITU DESA SUMBERAGUNG KECAMATAN PESANGGARAN KABUPATEN BANYUWANGI TAHUN 2007-2009
View/ Open
Date
2013Author
Yuli, Fatma Dyah
Nawiyanto
Badriyanto, Samsu Bambang
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis konflik yang terjadi dalam eksplorasi dan rencana eksploitasi tambang emas Kawasan Gunung Tumpang Pitu, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Dalam penggarapan penelitian ini digunakan metode sejarah dengan memanfaatkan sumber-sumber tertulis maupun lisan yang berkaitan dengan pokok pembahasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik terjadi karena benturan kepentingan perusahaan tambang dan masyarakat sekitar. Kegiatan tersebut dianggap masyarakat anti tambang membahayakan lingkungan dan kehidupan ekonomi masyarakat sekitar baik yang terkait dengan pertanian maupun perikanan. Kegiatan tambang emas yang ada di Gunung Tumpang Pitu oleh PT. Indo Multi Niaga (PT.IMN) juga ditolak oleh karena kawasan tersebut berfungsi sebagai hutan lindung. Kegiatan tambang emas tidak pelak lagi memunculkan perpecahan dan pertentangan dalam masyarakat, ada masyarakat yang setuju (pro) terhadap eksplorasi tambang emas, namun tidak sedikit pula yang menolak (kontra). Pusaran konflik tidak terbatas hanya pada kawasan sekitar tambang, melainkan melibatkan kekuatan atau kelompok-kelompok dari luar yang mengusung isu lingkungan.
Collections
- SRA-Humanities [343]