STRATEGI PENGEMBANGAN SEKTOR PARIWISATA DI TIMOR LESTE

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengungkap dan mengkaji tentang strategi Pemerintah Timor Leste dalam rangka pengembangan pariwisata sektor Timor Leste. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif. Bersifat deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang berusaha mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena atau hubungan antar fenomena yang diteliti dengan sistematis, faktual dan akurat (Natsir, 1998). Data yang digunakan data kepustakaan terdiri dari berbagai referensi yang berkaitan dengan sektor pariwisata di Timor Leste dan data lapangan atau data primer yang diperoleh langsung dari sumber seperti wisatawan, pelaku industri wisata, dan aparat pemerintah Timor Leste bidang pariwisata. Analisis data yang digunakan untuk menjawab permasalahan yang diajukan adalah analisis lingkungan strategis dan SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor internal yang mendukung pengembangan pariwisata Timor Leste adalah keragaman atraksi, image kawasan yang sudah terkenal sejak jaman Portugis, sifat keterbukaan, keamanan, dan kemudahan mencapai lokasi. Sementara yang menghambat adalah belum adanya pusat informasi wisata, sifat terhadap lingkungan yang sangat rendah, SDM bidang pariwisata masih rendah, dan belum memadainya infrastruktur pendukung, serta rasa aman. Faktor-faktor eksternal yang mendukung pengembangan pariwisata Timor Leste adalah aksesibilitas, perkembangan teknologi dan informasi, regulasi, serta tingginya potensi dan minat wisatawan. Sementara yang menghambat adalah interusi budaya dan pengrusakan lingkungan. Dan, strategi prioritas berdasarkan SWOT adalah pengembangan wisata diving dan snorkeling, membangun jaringan dengan wisata lain, bekerjasama dengan agen perjalanan, dan membuat website khusus.