ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU TEMBAKAU DENGAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) PADA PT MANGLI DJAYA RAYA
Abstract
Industri merupakan sektor ekonomi yang berkembang pesat.
Perkembangan tersebut, menuntut perusahaan untuk memiliki pelayanan dan
kualitas produk yang baik dengan selalu memperbaiki sistem produksi melalui
perencanaan produksi yang efektif dan efisien. Salah satu komponen dalam
perencanaan produksi adalah perencanaan persediaan atau sistem persediaan
bahan baku yang digunakan. PT Mangli Djaya Raya merupakan salah satu
produsen cerutu di Kabupaten Jember. Dalam menjalankan proses produksinya
perusahaan mengalami permasalahan kelebihan bahan baku.
Dalam penelitian ini digunakan metode Economic Order Quantity (EOQ)
yang bertujuan membantu perusahaan dalam menentukan pemesanan atau
pembelian bahan baku tembakau yang optimal guna meminimumkan biaya
persediaan. Proses perhitungan data menggunakan program Exel. Jenis data dalam
penelitian ini adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Sumber data yang
digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa jumlah pemesanan optimal
untuk tahun 2014 yaitu Na Oogst adalah 222,53 kg, DFC adalah 206,57 kg, Kedu
adalah 189,31 kg, Burley adalah 119,26 kg. Titik pemesanan kembali untuk setiap
jenis tembakau yaitu, Na oogst sebesar 4,64 kg (pada hari ke 138), DFC sebesar
3,99 kg (pada hari ke 149), Kedu sebesar 3,35 kg (pada hari ke 163), dan Burley
sebesar 1,33 kg (pada hari ke 270). Biaya total persediaan bahan baku sebesar
Rp1.290.947,79.