Penggunaan Modal Sosial Oleh Lembaga Zakat Rizki Sebagai Upaya Mengembangkan Aktivitasnya
Abstract
Keberadaan lembaga dalam melakukan aktivitasnya tidak akan bisa lepas dari modal sosial, khususnya yang mengelola
potensi sosial masyarakat. Salah satunya adalah lembaga zakat RIZKI yang mewadahi dan mengelola kewajiban zakat
masyarakat. Dalam aktivitasnya, RIZKI memerlukan modal sosial agar kegiatannya lancar. Dengan trust, nilai, dan jaringan
lembaga mendapatkan kepercayaan dari donatur sehingga mendapatkan dana, dengan jaringan dapat memperluas jangkauan
donatur, mitra dan mustahiq serta nilai yang mengandung keinginan bersama untuk meningkatkan kesejahteraan dhuafa.
Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan penentuan sampel dilakukan secara purposive. Penelitian ini bermaksud
mengetahui secara mendalam cara yang dilakukan RIZKI untuk memanfaatkan potensi modal sosial yang ada di dalam
masyarakat. Pengumpulan data berdasarkan observasi partisipan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Dalam
penggunaan modal sosial, RIZKI melakukan usaha yaitu: 1. Pemanfaatan kepercayaan untuk memperoleh kepercayaan
donatur,mustahiq dan mitra sehingga mendukung kegiatan RIZKI. Melalui usaha: strategi abon dan kornet, buletin,
keterlibatan langsung, menghargai harkat kaum dhuafa, dan lokasi. Dalam pelaksanaannya RIZKI memiliki kendala dengan
masih rendahnya kualitas SDM yang dimiliki sehingga berpengaruh terhadap kepercayaan donatur, mustahiq dan mitra
kepada RIZKI; 2. Pemanfaatan jaringan untuk memperluas cakupan donatur, mitra dan mustahiq. Melalui usaha: relasi
teman, getok tular, mengikuti munas, pemakaian selebaran dan media sosial. Dalam pelaksanaannya RIZKI mengalami
hambatan dalam hal komunikasi dimana pegawai kurang komunikatif sehingga berdampak pada hubungan terhadap donatur,
mitra serta mustahiq yang mempengaruhi jaringan yang dimiliki; 3. Pemanfaatan nilai untuk meningkatkan semangat untuk
saling membantu sesama manusia, menyebarkan sikap profesionalisme kerja. Melalui usaha: sikap yang amanah dan tepa
selira, pemberian melalui edukasi, etika kerjasama dalam hak dan kewajiban. Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan
nilai adalah kurangnya konsistensi terhadap waktu yang telah dijanjikan sehingga hal ini mempengaruhi penilaian
masyarakat terhadap RIZKI.
Collections
- SRA-Social And Politic [333]