Show simple item record

dc.contributor.authorMuhammad Balya Firjon Barlaman
dc.date.accessioned2014-05-07T03:37:31Z
dc.date.available2014-05-07T03:37:31Z
dc.date.issued2014-05-07
dc.identifier.nimNIM091710101057
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/57508
dc.description.abstractHasil penelitian menunjukkan bahwa hasil pengolahan semi basah kopi biji arabika di dua desa yaitu Hasil mutu terbaik didapatkan di Desa Pedati yakni mutu 3. Hal ini diduga akibat letak dari Desa Pedati yang lebih tinggi dari Desa Sukosawah sehingga lebih lama terpapar cahaya matahari yang menyebabkan suhu lingkungan lebih hangat dan proses fermentasi di Desa Pedati lebih maksimal. Kombinasi perlakuan fermentasi kopi biji arabika dengan variasi wadah dan lama fermentasi di Desa Pedati dan Desa Sukosawah tidak berpengaruh signifikan terhadap berat perbiji kopi biji arabika. Kombinasi perlakuan fermentasi kopi biji arabika sangrai dengan variasi wadah dan lama fermentasi di Desa Pedati tidak berpengaruh signifikan terhadap berat perbiji kopi biji arabika sangrai dan Desa Sukosawah berpengaruh signifikan terhadap berat perbiji kopi biji arabika sangrai. Kombinasi perlakuan fermentasi kopi biji arabika dengan variasi wadah dan lama fermentasi di Desa Pedati dan Desa Sukosawah tidak berpengaruh signifikan terhadap massa jenis kopi biji arabika. Kombinasi perlakuan fermentasi kopi biji arabika dengan variasi wadah dan lama fermentasi di Desa Pedati dan Desa Sukosawah tidak berpengaruh signifikan terhadap massa jenis kopi biji arabika sangrai.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries091710101057;
dc.subjectKopi Arabika, Semi Basah, Variasi Jenis Wadah dan Lama Fermentasien_US
dc.titleKARAKTERISTIK FISIK DAN ORGANOLEPTIK BIJI KOPI ARABIKA HASIL PENGOLAHAN SEMI BASAH DENGAN VARIASI JENIS WADAH DAN LAMA FERMENTASI (STUDI KASUS DI DESA PEDATI DAN SUKOSAWAH KABUPATEN BONDOWOSO)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record