MODEL PROBLEM SOLVING DENGAN METODE PICTORIAL RIDDLE DALAM PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA

Abstract

Hasil analisis aktivitas siswa menggunakan presentase keaktifan siswa pada kelas eksperimen menunjukkan bahwa aspek aktivitas siswa yang dinilai yaitu menganalisis pictorial riddle pada pelaksanaan I tergolong aktif sebesar 69,4 % sedangkan pada pembelajaran II juga tergolong aktif yaitu sebesar 76,7 % sehingga rata-rata aktivitas siswa pada pertemuan I dan II sebesar 75,45 % dan dapat dikategorikan aktif. Untuk menguji hipotesis penelitian, diperoleh hasil analisis Independent Sampel T-test dengan bantuan software SPSS 16 nilai Sig. (2-tailed) 0,011 dengan Sig. (1-tailed) 0,0055  0,05 sehingga Ha diterima. Hal ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata hasil belajar fisika siswa kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol yang didukung dengan nilai post-test yaitu kelas eksperimen sebesar 75,5 dan kelas kontrol sebesar 69,7. Berdasarkan hasi penelitian, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah: (1) Aktivitas belajar siswa selama mengikuti pembelajaran fisika menggunakan model problem solving dengan metode pictorial riddle pada siswa kelas XI SMAN 1 Kalisat tahun ajaran 2013/2014 termasuk dalam kategori aktif. (2) Model problem solving dengan metode pictorial riddle berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar fisika siswa kelas XI di SMAN 1 Kalisat tahun ajaran 2013/2014. Hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih baik daripada hasil belajar siswa pada kelas kontrol.