Show simple item record

dc.contributor.authorHasan Basri
dc.date.accessioned2014-03-27T01:23:17Z
dc.date.available2014-03-27T01:23:17Z
dc.date.issued2014-03-27
dc.identifier.nimNIM090210302006
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/56426
dc.description.abstractHasil Penelitian ini dapat disimpulkan sebagai jawaban dari permasalahan, yaitu; pertama, pemikiran Sukarno tentang persatuan sangat dipengaruhi oleh kehidupan lingkungannya. Lingkungan tersebut mencakup lingkungan sosial, budaya, ekonomi dan politik. Dari pengaruh lingkungan itulah pemikiran Sukarno tentang persatuan Indonesia berkembang; kedua, dalam menggagas pemikiran tentang persatuan Indonesia, Sukarno gemar menawarkan suatu konsepsi atau bentuk dari buah pemikirannya. Bentuk pemikirannya tentang persatuan Indonesia diantaranya; Nasionalisme, Islamisme dan Marxisme, Marhaenisme, Pancasila, Demokrasi Terpimpin, Nasakom; ketiga, Sukarno meyakini bahwa masalah persatuan Indonesia adalah masalah yang sangat penting untuk diwujudkan, Sukarno terus mengupayakan terwujudnya persatuan Indonesia dengan usahausaha yang dilakukannya. Usaha-usaha yang dilakukan Sukarno antara lain Mendirikan Partai Nasional Indonesia; mendirikan PPPKI; mengupayakan penyatuan antara PNI-Baru dan Partindo yang pecah; memproklamasikan kemerdekaan Indonesia yang mencakup seluruh wilayah bekas jajahan Hindia Belanda; mendidikan PNI-Staatpartij; mengeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 sebagai upaya menyelamatkan persatuan; menolak untuk membubarkan PKI yang bertentangan dengan keyakinannya akan persatuan.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090210302006;
dc.subjectSukarno, Persatuan Indonesiaen_US
dc.titlePEMIKIRAN SUKARNO TENTANG PERSATUAN INDONESIA TAHUN 1926-1965en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record