• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    GAMBARAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHI NEED DAN DEMAND MASYARAKAT LANJUT USIA TERHADAP POSYANDU LANSIA (Studi di Desa Klampokarum Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang)

    Thumbnail
    View/Open
    Tri Yulianti.pdf (636.0Kb)
    Date
    2013-12-04
    Author
    Tri Yulianti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Meningkatnya jumlah penduduk usia lanjut menimbulkan masalah terutama bagi kesehatan dan kesejahteraan lansia. Masalah tersebut jika tidak ditangani akan berkembang menjadi masalah yang kompleks. Posyandu lansia merupakan wahana pelayanan bagi kaum lanjut usia yang menitikberatkan pada pelayanan promotif dan preventif, tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif. Kabupaten Lumajang memiliki jumlah penduduk lanjut usia sebesar 360.324 jiwa dari 1.053.425 jiwa jumlah penduduk Kabupaten Lumajang. Sedangkan jumlah lansia yang dibina oleh Dinas Kesehatan melalui program posyandu lansia hanya 115.303 jiwa dan sisanya belum dibina. Puskesmas Tekung merupakan salah satu puskesmas dengan cakupan pemanfaatan pelayanan posyandu lansia yang cenderung mengalami penurunan dibandingkan dengan target Renstra yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui need dan demand lansia terhadap posyandu lansia. Penelitian ini merupakan jenis penelitian suvey deskriptif, sedangkan jenis rancangan penelitian ini adalah cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua lansia yang mengikuti posyandu lansia yang bertempat tinggal di wilayah Desa Klampokarum Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang sebanyak 1.534 jiwa. Sampel penelitian diambil sebanyak 97 lansia yang terdiri atas 329 lansia di RW 1, 312 lansia di RW 2, 302 lansia di RW3, 306 lansia di RW 4 dan 285 lansia di RW 5. Sampel diambil menggunakan teknik proportional random sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa karakteristik responden sebagian besar berumur 60 – 69 tahun, berjenis kelamin perempuan, tingkat pendidikan rendah, dan status pekerjaan umumnya bekerja, menjawab benar untuk persepsi Sakit, serta mengalami kejadian penyakit yang rendah. Kemampuan membayar (ATP) responden sebagian besar mempunyai jumlah pendapatan lebih dari UMK, pendapatan sendiri, dan masih mempunyai sisa akhir dari pendapatan, serta mampu membayar iuran untuk posyandu lansia. Kemamuan membayar (WTP) responden sebagian besar mau menggunakan posyandu lansia sebagai tempat pelayanan kesehatan dengan alasan pelayanan mudah dan cepat. Akses informasi yang diperoleh responden tentang keberadaan posyandu lansia sebagian besar diperoleh dari kader, dan penting untuk dilakukan promosi, serta tempat pelaksanaan yang mudah dijangkau, nyaman dan bersih. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka peneliti menyarankan agar Dinas Kesehatan meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan bagi petugas pemegang Program Lansia Puskesmas melalui kegiatan pelatihan, sehingga petugas lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan program lansia di wilayahnya serta petugas kesehatan secara proaktif dapat mengupayakan peningkatan pengetahuan lansia tentang manfaat dari diadakannya posyandu lansia dengan cara memberikan penyuluhan dan konseling pada saat pelaksanaan hari buka posyandu. Iuran untuk menunjang pelaksanaan posyandu lansia bisa ditambah yang diimbangi dengan peningkatan pelayanan dan kegiatan inovatif lainnya sehingga lansia semakin tertarik dan semangat untuk mengunjungi posyandu lansia. Untuk keberlanjutan program dan kebersamaan antar lansia, sebaiknya perlu dibentuk wadah bagi para lansia melalui perkumpulan informal semacam Paguyuban Lansia, dengan berbagai program, misal: senam lansia, pemeriksaan kesehatan, pendalaman keagamaan, pembinaan aneka ketrampilan yang bertujuan mengasah otak, kegiatan kesenian, rekreasi serta hal positif lainnya untuk menciptakan keseimbangan mental dan spiritual lansia di sisa hidupnya.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/4113
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2325]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository