PENGEMBANGAN EKSIPIEN KO-PROSES PATI GARUT DAN KITOSAN DENGAN METODE EVAPORASI-GRANULASI UNTUK BAHAN PENGISI TABLET CETAK LANGSUNG
Abstract
RINGKASAN
Pengembangan Eksipien Ko-proses Pati Garut dan Kitosan dengan Metode
Evaporasi-Granulasi untuk Bahan Pengisi Tablet Cetak Langsung; Ninin Nur
Aini Nuwati, 062210101012; 2010; 70 halaman; Fakultas Farmasi, Universitas
Jember.
Telah dilakukan penelitian tentang eksipien ko-proses dari pati garut dan
kitosan sebagai bahan tambahan tablet cetak langsung dengan metode
evaporasi-granulasi. Pati memiliki sifat alir dan kompresibilitas yang rendah. Kitosan
yang memiliki kompresibilitas yang tinggi dapat memperbaiki sifat pati garut yang
memiliki sifat kompresibilitas rendah. Eksipien ko-proses pati garut-kitosan yang
masing-masing memiliki karakteristik yang berbeda tersebut dapat menghasilkan
eksipien baru yang lebih baik.
Pada penelitian ini telah dilakukan pembuatan granul eksipien ko-proses pada
berbagai formula dengan menggunakan metode evaporasi-granulasi. Granul
selanjutnya di uji sifat mekanik fisik dan tabletasi granul meliputi kecepatan alir,
sudut diam, persen kompresibilitas, kadar lembab, kekerasan, kerapuhan, waktu
hancur, porositas, dan evaluasi kompresibilitas dengan analisis Heckel. Perbedaan
viii
antar formula terletak pada perbandingan komposisi pati garut-kitosan yaitu Formula
0 (kontrol) = 1:0, Formula 1 = 9:1, Formula 2 = 8:2, dan Formula 3 = 7:3.
Pada pengujian sifat mekanik fisik granul, formula yang menunjukkan sifat
alir yang paling baik adalah pada F1 dengan kecepatan alir = 13, 57, sudut diam =
23,99°, dan persen kompresibilitas = 9,9159%. Hasil pengujian kadar lembab pada
semua formula memiliki kadar lembab yang baik yakni tidak lebih dari 5% antara
3,37-4,80%.
Hasil pengujian sifat tabletasi granul, kekerasan tablet yang dihasilkan berada
pada rentang 6,383-9,524 Kp. Kerapuhan yang paling baik adalah pada F0, F2, dan F3
yakni memiliki kerapuhan kurang dari 1%, sedangkan pada F1 dapat dikatakan
memiliki tingkat kerapuhan tablet yang kurang baik dikarenakan lebih dari 1% nilai
kerapuhannya. Waktu hancur pada semua formula cukup baik yakni tidak lebih dari
30 menit hanya 6,97-89,3 detik. Porositas tablet yang paling baik adalah pada F3
dengan nilai terkecil dibanding formula lainnya yakni 0,0242. Evaluasi
kompresibilitas dengan analisis Heckel yang paling baik pada Formula 3 dengan nilai
k dan Py sebesar 0,2746 dan 3,6417.
Dari penelitian ini disarankan untuk mengembangkan eksipien ko-proses
dengan menggunakan bahan maupun metode yang berbeda sehingga menghasilkan
sifat granul maupun tablet yang lebih baik.
Collections
- UT-Faculty of Pharmacy [1469]