Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah pada Sub Pokok Bahasan Keliling dan Luas Persegi panjang dan Persegi Siswa Kelas I Semester Genap SMP NEGERI 12 JEMBER Tahun Ajaran 2004/2005
Abstract
Pembelajaran berbasis masalah merupakan suatu pendekatan pembelajaran
yang menggunakan masalah dunia nyata sehingga siswa dapat menemukan sendiri
konsep-konsep dari materi yang diajarkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui penerapan pembelajaran berbasis masalah, aktivitas siswa selama
proses pembelajaran dan ketuntasan hasil belajar siswa setelah proses
pembelajaran berbasis masalah. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah
pendekatan kualitatif dan jenis penelitian adalah penelitian tindakan dengan
subyek penelitian siswa kelas IC SMP Negeri 12 Jember tahun ajaran 2004/2005.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran berbasis masalah dapat
meningkatkan aktivitas siswa dan dapat meningkatkan kemampuan akademik
karena dengan pembelajaran berbasis masalah siswa dapat menemukan konsep
yang harus diketahui berdasarkan penyelidikan yang dilakukannya sendiri.
Ketuntasan belajar secara klasikal sebesar 88,89% dan secara perorangan siswa
yang tuntas sebanyak 40 siswa dan 5 siswa tidak tuntas. Faktor ketidaktuntasan
belajar dari 5 siswa adalah kurangnya penguasaan terhadap materi dan kurang
teliti dalam mengerjakan.
Kata Kunci: Pembelajaran Berbasis Masalah, hasil belajar, keliling dan luas
persegi panjang dan persegi.