ANALISIS DETERMINAN PENANAMAN MODAL ASING LANGSUNG DI INDONESIA PERIODE TAHUN 2000.I – 2009.IV
Abstract
Investasi merupakan salah satu sumber modal yang dapat dijadikan sebagai
modal untuk membiayai pembangunan di Indonesia. Dana yang dibutuhkan untuk
investasi tidak cukup jika berasal dari pemerintah dan swasta nasional saja, oleh
karena itu diperlukan upaya semaksimal mungkin untuk menarik sumber dana dari
luar negeri. Penanaman modal asing langsung (PMA) merupakan jenis investasi asing
yang paling potensial dibandingkan aliran modal asing lainnya. Penanaman modal
asing dapat memberikan multiplier effect dengan berdirinya pabrik-pabrik hasil
investasi yang akan menciptakan perluasan kesempatan kerja, transfer modal dan
manajemen, serta transfer teknologi guna mendorong perekonomian negara.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas yang terdiri dari
suku bunga SBI (Sertifikat Bank Indonesia), inflasi, dan kurs rupiah terhadap
penanaman modal asing langsung (PMA) di Indonesia periode tahun 2000.I-2009.IV.
Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode regresi
linier berganda dengan jenis data sekunder yang berupa time series meliputi triwulan
I tahun 2000 sampai triwulan IV tahun 2009. Data diperoleh dari Bank Indonesia,
Badan Pusat Statistik, Badan Koordinasi Penanaman Modal, internet, dan sumber-
sumber pustaka lainnya. Penelitian ini menggunakan simulasi model sehingga dapat
dipilih model terbaik dalam penelitian ini dengan kriteria signifikansi uji t, uji F,
koefisien determinasi, dan pengujian asumsi klasik yang terdiri dari uji
multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi.
Berdasarkan analisis data dengan menggunakan simulasi model, maka model
terbaik untuk mengestimasi penanaman modal asing langsung (PMA) di Indonesia
adalah model dengan variabel independen yang terdiri dari suku bunga SBI (Sertifikat