Show simple item record

dc.contributor.authorHILMAN ADHI FADHLULLAH
dc.date.accessioned2014-01-22T05:29:20Z
dc.date.available2014-01-22T05:29:20Z
dc.date.issued2014-01-22
dc.identifier.nimNIM090210204079
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/20932
dc.description.abstractRumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) bagaimanakah penerapan Pendekatan Kontekstual dengan Metode Eksperimen dapat meningkatkan aktivitas belajar dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya magnet pada siswa kelas V SDN Sekarputih 01?, 2) bagaimanakah penerapan Pendekatan Kontekstual dengan Metode Eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran IPA pokok bahasan gaya magnet pada siswa kelas V SDN Sekarputih 01?. Tujuan dari penelitian tindakan kelas ini adalah,untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pelajaran IPA pokok bahasan gaya magnet melalui pendekatan kontekstual dengan metode eksperimen pada siswa kelas V SDN Sekarputih 01. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan siklus model Hopkins. Komponen yang ada dalam siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi observasi, dokumentasi, wawancara, dan tes. Subjek penelitian adalah siswa kelas 5 SDN Sekarputih 1 yang berjumlah 22 siswa. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak 2 siklus dan masing- masing siklus terdiri dari 2 kali pertemuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pendekatan kontekstual dengan metode eksperimen dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA materi gaya magnet di SDN Sekarputih 01. Hal ini dapat dilihat dari perolehan persentase aktivitas belajar pada siklus 1 sebesar 57,72% mengalami penigkatan sebesar 12,28% menjadi 70% pada siklus 2. Begitu juga dengan hasil belajar siswa, pada siklus 1 rata-rata kelas yang diperoleh adalah 74,82 dan meningkat sebesar 4,13 menjadi 78,95 pada siklus 2. Persentase hasil belajar sebesar 72,7% lalu mengalami peningkatan sebesar 13,7% menjadi 86,40% pada siklus 2. Pembelajaran IPA melalui pendekatan kontekstual dan metode eksperimen pada materi gaya magnet dirancang agar siswa melakukan eksperimen, aktif bertanya, aktif mengemukankan pendapatnya, menemukan informasi selama bereksperimen, dan berdiskusi dalam kelompoknya, sehingga aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan. Pembelajaran yang demikian akan membuat siswa lebih paham terhadap materi yang dipelajarinya. Sehingga pada akhirnya, penerapan pendekatan kontekstual dengan metode eksperimen dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar dalam pembelajaran IPA materi gaya magnet pada siswa kelas V SDN Sekarputih 01 Bondowoso. Saran dari penelitian ini kepada guru dan sekolah supaya dapat dijadikan alternatif lain dalam pelaksanaan pembelajaran.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090210204079;
dc.subjectAktivitas dan Hasil Belajar Siswa, Pembelajaran IPA Materi Gaya Magnet, Pendekatan Kontekstual, Metode Eksperimenen_US
dc.titlePENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR DALAM PEMBELAJARAN IPA MATERI GAYA MAGNET MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DENGAN METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SDN SEKARPUTIH 01 BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2012/2013en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record