PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PERKALIAN BERSUSUN SISWA KELAS IV SDN SLAWU 03 JEMBER TAHUN AJARAN 2010/2011

Abstract

Proses belajar mengajar Matematika di SDN Negeri Slawu 03 Jember masih menerapkan metode konvensional yaitu ceramah dan penugasan dimana proses pembelajaran masih terfokus pada guru, sedangkan siswa hanya mendengarkan penjelasan dari guru sehingga pembelajaran berpusat kepada guru, bukan kepada siswa.hal tersebut menyebabkan siswa cenderung bosan dan menyebabkan siswa kurang aktif. Pembelajaran yang seperti ini membuat hasil belajar siswa menjadi rendah sehingga perlu diadakan perbaikan pembelajaran untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajara siswa. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti berkoordinasi dengan guru kelas untuk menggunakan metode demontrasi pada materi perkalian bersusun dengan harapan aktivitas dan hasil belajar siswa dapat meningkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode demonstrasi untuk meningkatkan kemampuan perkalian bersusun siswa kelas IV SDN Slawu 03 Jember. Penelitian ini terdapat masalah yaitu: 1) metode demonstrasi dalam kegiatan pembelajaran matematika yang dapat menungkatkan hail belajar siswa pokok bahasan perkalian bersusun pada siswa kelas IV SDN Slawu 03 Jember. 2) Penelitian ini dilaksanakan di SDN Slawu 03 Jember pada tanggal 30 Mei sampai dengan 4 Juni 2011. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas IV SDN Slawu 03 Jember pada semester genap tahun ajaran 2010/2011, sebanyak 36 vii siswa. Pada penelitian ini menggunakan analisis data statistik deskriptif. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas dan hasil belajar siswa mengalami peningkatan dari pra siklus, siklus I dan siklus II. Pada pra siklus presentase aktivitas belajar siswa 55,77% dan pada siklus I persentase aktivitas belajar siswa meningkat menjadi 69,44% dan pada siklus II, persentase aktivitas belajar siswa meningkat menjadi 86,11%. Sedangkan untuk hasil belajar siswa, dari pra siklus, siklus I dan siklus II, dimana pada pra siklus persentasi hasil belajar siswa adalah 44,44%, pada siklus I meningkat menjadi 58,33% sedangkan pada siklus II, persentasse peningkatan hasil belajar siswa meningkat 77,78%. Dengan persentase peningkatan peningkatan aktivitas dah hasil belajar siswa tersebut diatas, maka penelitian dengan menerapkan metode demnstrasi dalam mata pelajaran Matematika pokok bahasan perkalianV SDN Slawu 03 jember ini dikatakan berhasil.