PERANAN FOOD AND BEVERAGE DEPARTMENT PADA HOTEL ISTANA JEMBER

Abstract

Food & beverage department merupakan bagian dari hotel yang mengurus dan bertanggung jawab terhadap kebutuhan pelayanan makanan dan minuman serta kebutuhan lain yang terkait, dari para tamu yang tinggal maupun tidak di hotel tersebut, dan dikelola secara komersial serta professional. Tujuan pelaksanaan praktek kerja nyata di hotel Istana Jember, yang dilaksanakan pada tanggal 02 April – 20 Mei 2012 adalah mengetahui peranan food and beverage department pada hotel Istana Jember. Tugas dan tanggung jawab food & beverage department adalah mengelola penyediaan serta penyajian makanan dan minuman bagi tamu hotel maupun pemesanan di luar hotel. Di hotel Istana Food & beverage department dibagi menjadi dua bagian , yaitu bagian food & beverage service dan food & beverage product. Bagian food & beverage service seperti waiter/waitress bertugas langsung berhubungan dengan tamu, sedangkan food & beverage product terdiri dari kitchen dan stewarding adalah bagian yang mengatur pengadaan dan pemeliharaan peralatan makan, saji, dan masak. Hasil yang diperoleh langsung dari praktek kerja nyata ini yaitu seorang waiter/waitress harus selalu rapi dan ramah dalam menghadapi tamu. Selalu siap menerima keluhan atau ketidakpuasan dari tamu karena bagian ini langsung berhubungan dengan tamu. Kelemahan di Hotel Istana adalah belum adanya Room service sehingga waiter/waitress harus merangkap menjadi room service apabila ada tamu yang pesan dari kamar. Sedangkan food & beverage product terdiri dari kitchen yang bertugas merencanakan dan mengolah makanan atau pesanan tamu, yang membuat makanan adalah chef, sehingga bentuk, rasa, dan keberhasilan atau kegagalan hidangan ada di tangan chef. Bagian stewarding juga sangat penting keberadaannya karena bagian ini yang mengatur pengadaan dan pemeliharaan peralatan makan, saji, dan masak. Kelemahan Food & beverage product ini masih kurang dalam perencanaan dan masih kurangnya tenaga pada bagian ini, sehingga sering tamu yang marah karena menunggu terlalu lama pesanan mereka.