PROSEDUR AKUNTANSI PEMBERIAN UPAH BAGI PEGAWAI NON ORGANIK (PEGAWAI TIDAK TETAP) PADA PT. KERETA API (PERSERO) DAOP IX JEMBER

Abstract

Seiring perkembangan jaman yang semakin canggih seperti sekarang ini, peranan kereta api tidaklah hilang begitu saja. Bahkan harga BBM yang semakin lama semakin naik mengakibatkan masyarakat lebih memilih kereta api sebagai sarana transportasi. Untuk dapat lebih meningkatkan pelayanan dibidang transportasi, maka PT. Kereta Api (Persero) harus dapat melaksanakan sistem akuntansi, sehingga dapat dilakukan internal kontrol dengan baik. Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi pada saat ini perusahaan dituntut untuk berpacu dengan perusahaan lain. Pada perusahaan yang besar, bidang akuntansi sangat penting dalam pengelolaan kegiatan perusahaan. Dengan pertumbuhan dewasa ini akan mendorong timbulnya persaingan antar perusahaan, baik perusahaan jasa maupun perusahaan industri untuk tumbuh dan berkembang lebih baik dan bekerja lebih efektif dan efisien. Pada tahap awal pendirian perusahan masih diperlukan tersedianya faktorfaktor

produksi yang diantaranya adalah manusia yang berperan sebagai tenaga kerja guna mendukung kegiatan perusahaan, sebab meskipun sudah banyak digunakan mesin-mesin tetapi faktor manusia tetap berperan penting di dalamnya. Jadi pendirian perusahaan akan membentuk lapangan kerja bagi masyarakat di lingkungan sekitarnya. Kegiatan penggajian dan pengupahan merupakan hal penting dalam rangka menjaga kelancaran operasi suatu perusahaan. Gaji dan upah merupakan hak karyawan sebagai ganti dari tenaga dan pikiran yang telah dicurahkan bagi perusahaan. Selain itu gaji dan upah yang memadai akan menjadi salah satu motivasi penting bagi karyawan dalam suatu perusahaan untuk menunjang daya kreativitas dan loyalitas mereka pada perusahaan, sehingga para karyawan menjadi semangat bekerja dan dapat mengembangkan potensi yang mereka miliki dengan optimal guna kemajuan perusahaan.