• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Economic and Business
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KARAKTERISTIK KEUANGAN UMKM SENTRA INDUSTRI SAYANGAN DI KECAMATAN KALIBARU KABUPATEN BANYUWANGI

    Thumbnail
    View/Open
    Dwi Lina Purwanti_1.pdf (126.9Kb)
    Date
    2014-01-17
    Author
    Dwi Lina Purwanti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    UMKM yang termasuk dalam kategori karakteristik keuangan sangat baik mempunyai profit tinggi. Mereka harus mempertahankan posisi dan mengembangkan usahanya. UMKM yang termasuk dalam kategori karakteristik keuangan baik mempunyai modal kerja sedang, tidak memiliki hutang, modal awal rendah, profit sedang dan biaya rendah. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja dan strategi profitabilitas dengan cara meningkatkan penjualan, menaikkan harga perunit, dan menjalin kemitraan dengan pihak lain yang mendukung hasil penjualan. UMKM yang termasuk dalam kategori cukup baik mempunyai modal kerja, profit dan biaya sedang, modal awal tinggi serta industri tidak memiliki hutang. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja, strategi profitabilitas dan efisiensi biaya. UMKM yang termasuk dalam kategori sedang mempunyai modal kerja, profit, biaya, dan modal awal sedang serta industri tidak memiliki hutang. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja, strategi profitabilitas, dan efisiensi biaya dapat dilakukan dengan menekan biaya pembelian bahan baku dan transportasi. UMKM yang termasuk dalam kategori cukup buruk mempunya modal kerja, hutang, modal awal dan profit sedang, sedangkan biaya yang dikeluarkan tinggi. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja, strategi profitabilitas, strategi pengelolaan hutang, strategi modal usaha dan efisiensi biaya. UMKM yang termasuk dalam kategori buruk mempunyai industri memiliki hutang sedang, profit rendah dan biaya tinggi, modal awal rendah, dan modal kerja sedang. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja, strategi profitabilitas, efisiensi biaya, strategi pengelolaan hutang, dan strategi modal usaha. UMKM yang termasuk dalam kategori sangat buruk mempunyai modal kerja rendah, hutang tinggi, modal awal rendah, profit rendah dan biaya tinggi. Mereka perlu melakukan efisiensi modal kerja, strategi pengelolaan hutang, strategi peningkatan modal usaha dengan melakukan kemitraan atau penggabungan modal, strategi Profitabilitas dan efisiensi biaya.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/15902
    Collections
    • UT-Faculty of Economic and Business [12474]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository