Peningkatan aktivitas dan Ketuntasan Hasil Belajar Fisika Menggunakan Pendekatan Contextual Teaching and Learing (CTL) dengan Metode Demonstrasi Interaktif pada Siswa Kelas IX-D SMP Negeri 2 Kalisat Tahun Ajaran 2011/2012
Abstract
Observasi awal yang dilaksanakan pada tanggal 23 September 2011 di Kelas IX-D SMP Negeri 2 Kalisat, ditemukan aktivitas belajar siswa yang tergolong rendah yaitu dengan persentase skor rata-rata aktivitas belajar siswa sebesar 32,3 %. Selain itu, ketuntasan hasil belajar fisika siswa juga rendah yaitu hanya 36,6 % siswa yang dinyatakan tuntas. Rendahnya aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa dikarenakan pendekatan dan metode yang digunakan guru dalam kegiatan pembelajaran kurang tepat. Guru sering kali hanya menggunakan pendekatan teacher centered dengan metode ceramah. Oleh karena itu, dibutuhkan solusi untuk menyelesaikan masalah pembelajaran tersebut dengan menggunakan pendekatan dan metode pembelajaran yang tepat. Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan peningkatan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa. Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan perbaikan pembelajaran melalui pendekatan contextual teaching and learning (CTL) dengan metode
demonstrasi interaktif. Pendekatan CTL dengan metode demonstrasi interaktif adalah pembelajaran berbasis kontekstual yang mendorong siswa untuk
mengkonstruksikan pengetahuan yang mereka peroleh dengan lebih bermakna. Pembelajaran dengan pendekatan CTL meliputi 7 komponen penting yang harus terlaksana dalam kegiatan pembelajaran yaitu; konstruktivisme, inkuiri, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian yang sebenarnya. Kegiatan pembelajaran dilaksanakan dengan metode demonstrasi interaktif. Metode demonstrasi interaktif merupakan metode demonstrasi dengan menerapkan vii prinsip pembelajaran interaktif dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar di
kelas. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subyek penelitian kelas IX-D SMPN 2 Kalisat semester ganjil tahun ajaran 2011/2012. Kegiatan
penelitian dimulai tanggal 07 Nopember 2011 dan berakhir tanggal 28 Nopember 2011. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Data yang didapatkan adalah data aktivitas belajar siswa
dan hasil belajar fisika siswa pada pra siklus, siklus 1, dan siklus 2 serta hasil wawancara dengan guru bidang studi dan siswa. Hasil analisis kegiatan observasi didapatkan bahwa besarnya persentase
rata-rata aktivitas belajar siswa meningkat dari pra siklus, siklus 1, dan siklus 2 secara berturut-turut pada pra siklus sebesar 22,29 % , 57,5 % dan 69,58 % aktivitas belajar siswa. Ketuntasan hasil belajar fisika siswa juga mengalami peningkatan dari 45% pada pra siklus menjadi 77,5 % pada siklus 1 dan 87,5 % pada siklus 2. Dengan demikian aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa mengalami peningkatan dari pra siklus, siklus 1 dan siklus 2.
Berdasarkan hasil di atas menunjukkan pendekatan
contextual teaching and learning (CTL) dengan metode demonstrasi interaktif dapat digunakan
sebagai alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan aktivitas dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa.