Peningkatan Pengetahuan Anggota Asosiasi Kerajinan Batik Di Kabupaten Jember, Jawa Timur Tentang Pengolahan Air Limbah Industri Batik
Date
2020-07-02Author
DHOKHIKAH, Yeny
PRAMITASARI, Noven
FITRIA, Firda Lutfiatul
ABDULLAH, Siti Rozaimah Sheikh
Metadata
Show full item recordAbstract
Industri batik di Indonesia merupakan industri dengan kategori industri skala besar, menengah, kecil, dan bahkan home industry atau skala rumah tangga. Selain memberikan manfaat secara ekonomi, industri batik juga menimbulkan dampak berupa dihasilkannya air limbah dari proses produksinya. Air limbah batik yang dihasilkan umumnya berasal dari proses pewarnaan, pencucian dan pelepasan malam. Limbah tersebut umumnya mengandung zat-zat pencemar yang kadarnya melebihi baku mutu. Salah satu zat pencemar pada limbah batik adalah zat warna. Zat warna pada air limbah batik dihasilkan dari sisa bahan pewarna pada proses pencucian dan pembilasan kain batik. Bahan pewarna yang biasa digunakan adalah bahan pewarna sintetik karena mudah menghasilkan warna-warna yang cerah. Bahan pewarna ini selain meningkatkan turbiditas air juga mengadung logam berat yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Oleh karena itu kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran perajin batik untuk mengolah air limbah batik yang dihasilkan sampai memenuhi baku mutu buangan limbah yang diperbolehkan untuk dibuang ke lingkungan. Adapun metode pelaksanaan kegiatannya adalah dengan memberikan sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman anggota Asosiasi Perajin Batik Jawa Timur (APBJ) Kabupaten Jember berupa pemaparan metode dan contoh instalasi pengolahan air limbah batik.
Collections
- LSP-Jurnal Ilmiah Dosen [7301]