Pengelolaan Air Hujan Melalui Kampung Literasi DI Rumah Baca Air Kita Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang
Abstract
Menurut data Badan Pusat Statistik Nasional tahun 2019, Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang telah dinyatakan sebagai salah satu daerah yang akan mengalamai rawan bencana kekeringan di wilayah Provinsi Jawa Timur. Perubahan iklim menjadi salah satu pemicu kekeringan, yang pada dasarnya disebabkan oleh sirkulasi hidrologi. Perlu respon positif dari masyarakat dalam menyikapi kondisi kekeringan salah satunya dengan melakukan upaya pada pengelolaan sumber daya air, khususnya pada air hujan. Akan tetapi masih banyak Rumah Baca yang berada di tengah-tengah masyarakat tidak sampai dengan memanfaatkan air hujan. Maka dari itu munculah kegiatan pengelolaan air hujan melalui kampung literasi sebagai wadah dalam melakukan kegiatan literasi yang diprakarsai oleh Rumah Baca Air Kita.
Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tempat yang digunakan dalm penelitian ini berada di Rumah Baca Air Kita Kecamatan Mojoagung Kabupaten Jombang dengan berdasarkan metode purposive area. Teknik dalam penentuan informan dalam penelitian menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan metode observasi, wawancara, serta dokumntasi. Hal tersebut dilakukan guna kepercayaan terhadap data menjadi lebih akurat, maka digunakanlah perpanjangan penelitian. Analaisi data dilakukan dengan cara pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan air hujan yang dilakukan oleh Rumah Baca Air Kita, mencakup kegatan perencanaan, pengorganisasian serta pelaksanaan. Upaya yang telah dilakukan oleh Rumah Baca Air Kita dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai pengelolaan air hujan yaitu dengan literasi baca tulis dan literasi budaya