• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Krisis Politik Venezuela DI Era Nicolas Maduro Tahun 2013-2019 (Venezuela Political Crisis in the Nicolas Maduro Era 2013-2019)

    Thumbnail
    View/Open
    Agista Saraswati Malaysianto - 150910101040.pdf-.pdf (1.412Mb)
    Date
    2020-01-20
    Author
    MALAYSIANTO, Agista Saraswati
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Venezuela merupakan negara sosialis yang sangat berorientasi pada pendapatan ekspor minyak. Sejak masa kepemimpinan Hugo Chavez tahun 1999-2013, Venezuela menjadi negara yang makmur. Pasalnya pendapatan negara menjadi sangat besar dari minyak dan Chavez memiliki visi-misi Bolivarian untuk mensejahterakan rakyat. Tahun 2013 Hugo Chavez meninggal dan digantikan oleh Nicolas Maduro. Maduro adalah sosok orang yang sangat mengagumi Chavez, sehingga ia melanjutkan visi misi Bolivarian dari pendahulunya. Pada awal pemerintahan Maduro sangat dicintai oleh rakyatnya sama seperti rakyat mencintai Chavez. Namun tidak lama setelah menjabat menjadi presiden Venezuela, Maduro dituntut untuk turun dari jabatannya oleh pihak oposisi dan rakyat. Berdasarkan latar belakang di atas maka skripsi ini akan membahas tentang mengapa terjadi krisis politik di Venezuela pada masa kepemimpinan Nicolas Maduro. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder yang didapatkan dengan cara studi pustaka. Data ini bisa berasal dari media internet dalam rupa jurnal, buku, sumber berita, dan laporan. Data yang digunakan akan dianalisis dengan metode deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan untuk menganalisis krisis politik di Venezuela dalah resource-curse dan crisis theory. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa krisis politik di Venezuela disebabkan oleh beberapa faktor. Sebagai pemimpin negara Maduro telah mengalami kegagalan dalam manajemen resource-nya. Selain itu Madu mengalami permasalahan pembangunan terkait penurunan GDP, kemiskinan meningkat dan menurunnya produksi serta perdagangan. Kemudian terdapat masalah struktural bahwa Maduro tidak bisa mewujudkan cita-cita negara sosialis dan demokratis. Sebagai akibat dari permasalahan tersebut maka terjadilah delegitimasi Maduro baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Dengan kata lain krisis politik yang terjadi di Venezuela merupakan akumulasi dari krisis-krisis sebelumnya.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/101867
    Collections
    • UT-Faculty of Social and Political Sciences [5610]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository