Mesin Pemotong Dan Pencacah Sampah Organik Untuk Bahan Baku Pupuk Kompos
Abstract
Sampah organik sangat banyak jumlahnya. Walaupun mudah terurai, sampah organik
masih memiliki nilai yang lebih bermanfaat dari pada dibakar yang hanya akan
menghasilkan polutan bagi udara. Dengan pengolahan sampah menjadi pupuk
organik akan mengurangi dampak negatif pestisida dalam sektor pertanian.
Pengolahan sampah untuk keperluan pembuatan pupuk organik dapat
dilakukan secara sederhana. Sampah berupa dedaunan, ranting-ranting kecil, limbah
hasil dapur dan kotoran ternak dimasukan ke dalam mesin perajang sampah agar
ukuran sampah menjadi kecil untuk mempermudah proses penepungan.
Manfaat yang dapat diperoleh dari pengolahan sampah menjadi pupuk
organik berupa berkurangnya volume sampah yang diangkut ke Tempat Pembuangan
Akhir (TPA) sehingga akan menghemat daya penunjang seperti bahan bakar
kendaraan dan operasional lainnya. Kemudian persepsi masyarakat terhadap sampah
terutama kotoran hasil ternak yang terkesan kotor dan bau akan berkurang jika
dilakukan proses pengolahan yang tepat untuk dijadikan sebagai pupuk organik
karena tidak bau dan memiliki nilai lebih. Pengolahan sampah menjadi pupuk
organik juga salah satu upaya menghindari dari kerusakan lingkungan karena sistem
penanganan sampah yang sudah baik. Pengolahan sampah menjadi pupuk organik
diperlukan alat perajang sampah untuk mempermudah proses pengolahan dan lebih
efektif.