Etnomatematika Pada Pembuatan Peralatan Dapur DI Kalibaru Banyuwangi Sebagai Bahan Ajar Siswa
Abstract
Budaya merupakan kesatuan yang utuh dan menyeluruh yang terdapat pada 
masyarakat, sedangkan pendidikan adalah kebutuhan pokok dari setiap individu 
dalam masyarakat. Satah satu objek dalam pendidikan adalah matematika. 
Hubungan antara budaya dan matematika dikenal dengan istilah etnomatematika. 
Tujuan dari adanya etnomatematika adalah untuk mengakui terdapat cara-cara 
berbeda dalam melakukan kegiatan matematika, keterkaitan antara budaya dan 
matematika bisa lebih dipahami. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 
mendeskripsikan etnomatematika pada pembuatan peralatan dapur di Kalibaru 
Banyuwangi dan membuat produk berupa paket soal tes berkenaan dengan 
etnomatematika pada pembuatan peralatan dapur di Kalibaru Banyuwangi.
Penelitian ini dilakukan di Kalibaru Banyuwangi terhadap masyarakat yang 
bekerja sebagai pengrajin peralatan dapur. Berdasarkan hasil penelitian, didapat 
beberapa etnomatematika pada aktivitas yang dilakukan dalam pembuatan 
dandang. Aktivitas-aktivitas itu meliputi aktivitas menghitung, mengukur, dan 
mendesain. Etnomatematika pada aktivitas menghitung muncul saat pengrajin 
menentukan panjang dan lebar persegi panjang untuk badan dandang, menentukan 
ketinggian dari letak saringan dandang, menentukan ukuran lebar jangka untuk alas 
dan tutup dandang, pembuatan jaring-jaring untuk tutup dandang, menentukan
volume bagian dari dandang, menentukan upah, dan pembuatan dandang dengan 
diameter tertentu. Etnomatematika pada aktivitas mengukur muncul saat pengrajin 
mengukur letak ketinggian dari saringan, mengukur panjang dan lebar persegi 
panjang untuk badan dandang berdasarkan kapasitas dandang, mengukur jari-jari 
dari alas dan tutup dandang, dan mengukur panjang kawat yang digunakan sebagai 
penguat pada saringan. Etnomatematika pada aktivitas mendesain muncul saat 
pengrajin mendesain sebuah penggaris yang digunakan untuk menentukan panjang dan lebar untuk badan dandang, mendesain lubang pada saringan dandang, dan 
mendesain jaring-jaring yang digunakan untuk tutup dandang dan pada aktivitas 
mendesain muncul konsep matematika tentang bangun datar dan bangun ruang.
Penelitian ini menghasilkan bahan ajar berupa paket soal tes. Paket soal tes 
yang dihasilkan berbentuk pilihan ganda dengan materi yang diangakat pokok 
bahasan bangun rungan sisi lengkung. Soal dan pembahasan yang dibuat 
merupakan aplikasi atau penerapan dari etnomatematika pada pembuatan peralatan 
dapur dalam membuat dandang. Aktivitas yang diterapkan pada paket soal tes 
berfokus pada penentuan berapa banyak bahan yang digunakan dalam pembuatan 
badan dan tutup dandang, penentuan tinggi saringan, penentuan tinggi tutup, 
penentuan tinggi badang dandang, dan pembuatan dandang dengan ukuran tertentu
