Determinan Kesempatan Kerja DI Indonesia Periode (1997-2017)
Abstract
Pembangunan ekonomi merupakan keseluruhan dari usaha pembangunan
yang dijalankan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan eknomi dan tingkat
pendapatan masyarakatnya, sehingga pembangunan ekonomi adalah suatu proses
yang menyebabkan meningkatnya pendapatan perkapita penduduk suatu
masyarakat dalam jangka panjang. Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu
tolak ukur keberhasilan pembangunan ekonomi disuatu daerah. Apabila
pertumbuhan ekonomi disuatu daerah meningkat, maka telah terjadi peningkatan
kegiatan ekonomi.
Tingkat pertumbuhan ekonomi dapat dicapai oleh suatu negara dengan
melalui peningkatan output agregat (barang dan jasa) atau Produk Domestik Bruto
(PDB) setiap tahun atau GDP (Gross Domestic Product) (Tambunan, 2000). GDP
secara agresif menunjukkan kemampuandaerah tertentu dalam menghasilkan
pendapatan atau balas jasa kepada faktor produksi yang ikut berpartisipasi dalam
proses produksi di daerah tersebut. Peningkatan GDP sangat berpengaruh
terhadap tersedianya lowongan pekerjaan (kesempatan kerja) di Indonesia.
Penelitian ini dilakukan di Indonesia dengan data yang diperoleh dari
Badan Pusat Statistik dan Jurnal. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa
variabel upah minimum provinsi dan investasi menunjukkan hubungan yang
signifikan positif tehadap tingkat penyerapan tenaga kerja di Indonesia.
Sedangkan variabel tingkat pendidikan menunjukkan hubungan yang signifikan
negatif terhadap tingkat penyerapan tenaga kerja di Indonesia.