PENGARUH LOCUS OF CONTROL TERHADAP MOTIVASI KERJA MELALUI SELF EFFICACY PETUGAS LAPANGAN KELUARGA BERENCANA (PLKB) PADA BADAN KEPENDUDUKAN, KB, DAN CATATAN SIPIL KABUPATEN JEMBER

Abstract

Penelitian ini berjudul Pengaruh Locus of Control dan Self Efficacy Terhadap Motivasi Kerja Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Pada Badan Kependudukan, KB, dan Catatan Sipil Kabupaten Jember. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel locus of control sebagai variabel bebas (independent variable), self efficacy sebagai variabel perantara (intervening variable), dan motivasi kerja sebagai variabel terikat (dependent variable).

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh locus of control terhadap motivasi kerja, pengaruh self efficacy terhadap motivasi kerja, dan pengaruh locus of control terhadap self efficacy pada Petugas Keluarga Berencana (PLKB) Kabupaten Jember.

Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner kepada 118 orang PLKB Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian populasi (sensus) karena menggunakan seluruh PLKB Kabupaten Jember sebagai objek penelitian.

Metode penelitian yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis), uji asumsi klasik, dan uji hipotesis (uji t). Skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah modivikasi Skala Likert dengan skala 1 sampai dengan 4 yang dimulai dengan pernyataan sangat tidak setuju sampai dengan sangat setuju.

Hasil analisis jalur dan uji t menunjukkan bahwa locus of control mempunyai pengaruh yang signifikan dan positif terhadap motivasi kerja dan terhadap self efficacy. Selain itu, self efficacy juga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja PLKB kabupaten Jember. Berdasarkan perhitungan analisis jalur, diperoleh bahwa pengaruh locus of control terhadap motivasi kerja lebih efektif bila tanpa melalui self efficacy. Hal ini terbukti pada nilai pengaruh langsung locus of control 60,9% lebih besar daripada pengaruh tidak langsung locus of control terhadap motivasi kerja melalui self efficacy yakni sebesar 16,9%.