Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/98624
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Wirawan, Dedy S | - |
dc.contributor.advisor | Tasliman | - |
dc.contributor.author | Utomo, Theo Ardianto | - |
dc.date.accessioned | 2020-04-30T01:30:12Z | - |
dc.date.available | 2020-04-30T01:30:12Z | - |
dc.date.issued | 2019 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/98624 | - |
dc.description.abstract | Limbah pertanian merupakan bagian dari hasil proses pengolahan pertanian. Salah satu contohnya adalah limbah serbuk kayu hasil gergajian. Limbah serbuk gergaji dapat diolah menjadi briket arang. Kualitas briket arang ditentukan berdasarkan sifat fisik dan kimianya antara lain ditentukan oleh kadar air, kadar abu, kadar zat menguap, kadar karbon terikat, kerapatan, kekuatan tekan, dan nilai kalor. Salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas tersebut adalah jenis perekat yang digunakan. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah mengetahui karakteristik briket yang dihasilkan dari perlakuan yang ditentukan dan menentukan jenis perekat terbaik pada briket berbahan serbuk gergaji. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa perlakuan berdasarkan jenis perekat. Perekat yang digunakan diantaranya, tapioka, tepung sagu dan molases. Perbandingan masing-masing perekat yang digunakan sebesar 15% dan 85% serbuk arang. Proses pembuatan briket meliputi pengeringan serbuk gergaji, karbonisasi, penggilingan, pencampuran antara arang dan perekat, pencetakan Pengujian briket dengan beberapa faktor yang diuji antara lain, kadar air, kadar abu, laju dan suhu pembakaran, kerapatan, kuat tekan serta nilai kalor spesifik. Analisis data menggunakan metode analisis ragam (ANOVA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi jenis perekat berpengaruh nyata terhadap kadar air, kadar abu, kerapatan dan kuat tekan, sedangkan tidak berpengaruh terhadap laju, suhu pembakaran dan nilai kalor. Perlakuan terbaik dari penelitian ini didapatkan dari perlakuan P2 dengan perekat tepung sagu. Briket yang dihasilkan dari perlakuan ini memiliki nilai kadar air 0,283 % ; kadar abu 10,44 % ; laju pembakaran 0,296 g/menit ; suhu pembakaran tertinggi 213oC ; kerapatan 0,35 g/cm3 ; kuat tekan 1,77 kg/cm2 ; nilai kalor 6217,12 kal/g. | en_US |
dc.language.iso | Ind | en_US |
dc.publisher | TEKNIK PERTANIAN, FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN UNIVERSITAS JEMBER | en_US |
dc.subject | Briket Arang | en_US |
dc.subject | Serbuk Gergaji | en_US |
dc.subject | Molases | en_US |
dc.subject | Tepung Sagu | en_US |
dc.title | Karakteristik Briket Arang Serbuk Gergaji dengan Perekat Berbahan Tapioka, Tepung Sagu, dan Molases | en_US |
dc.identifier.prodi | TEKNIK PERTANIAN | - |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Agricultural Technology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Theo Ardianto Utomo-141710201056_1.pdf | 891.95 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools