Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/96118
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorMARHAENANTO, Bambang-
dc.contributor.advisorASKIN-
dc.contributor.authorARDIYANTO, Yudhi-
dc.date.accessioned2019-11-26T06:36:23Z-
dc.date.available2019-11-26T06:36:23Z-
dc.identifier.nimNIM121710201059-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id//handle/123456789/96118-
dc.description.abstractJamur merang atau Volvariella volvaceae adalah jamur komsumsi yang pertama kali dibudidayakan di Indonesia. Setelah teknik budidayanya banyak diketahui, masyarakat banyak menanam jamur merang tetapi kebutuhan pasar belum terpenuhi karena jumlah pelaku usaha kurang dan volume produksi belum maksimal. Jamur merang di Indonesia sangat baik dibudidayakan di daerah yang memiliki suhu udara sekitar 28-32°C dengan tingkat kelembaban sekitar 80-90%. Sistem kontrol otomatis saat ini merupakan kebutuhan utama untuk menjaga agar sebuah proses produksi berjalan seperti yang direncanakan, mengurangi beban pekerjaan manusia dan mendapatkan hasil yang cepat, tepat dan efisien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang dan menguji sistem kontrol otomatis temperatur dan kelembaban pada miniatur kumbung jamur merang. Penelitian ini dilakukan dengan dua tahapan yaitu perancangan sistem kontrol dan pengujian sistem kontrol pada rumah jamur merang. Perancangan sistem kontrol dimulai dari peracangan simulasi sistem kontrol menggunakan software Proteus 7.7; pembuatan program sistem kontrol menggunakan software IDE Arduino; pembuatan rangkaian elektronik dengan menggunakan beberapa komponen seperti resistor, kapasitor, transistor, IC, dan sensor; dan selanjutnya dilakukan perakitan alat kontrol pada rumah jamur merang. Pengujian dilakukan selama 4x24 jam. Sebelum dilakukan pengujian sistem kontrol, terlebih dahulu melakukan pengujian terhadap komponen relay, LCD, sensor. Hasil pengujian sistem kontrol rumah jamur menunjukkan bahwa sistem sudah mampu untuk menghidupkan lampu ketika suhu didalam rumah jamur dibawah 28°C dan mematikan lampu pada saat suhu diatas 32°C. Sistem juga sudah mampu untuk menghidupkan pompa ketika RH dibawah 80% dan mematikan pompa ketika RH melebihi 90%. Sistem mampu untuk menghidupkan kipas ketika RH 90% dan mematikan kipas ketika RH dibawah 80%. Dari hasil pengontrolan sistem pada rumah jamur selama 4x24 jam rata-rata suhu yang dihasilkan 31°C dan RH 89,5%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa sistem mampu mempertahankan nilai suhu dan RH dalam kisaran yang dibutuhkan oleh pertumbuhan jamur merang di dalam rumah jamur.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries121710201059;-
dc.subjectJamur Merangen_US
dc.subjectAlat Pengendali Suhuen_US
dc.titlePerancangan Dan Uji Kinerja Alat Pengendali Suhu Dan Kelembaban Pada Rumah Jamur Merang Berbasis Arduino Unoen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
Appears in Collections:UT-Faculty of Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
YUDHI ARDIYANTO - 121710201059.pdf3.66 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools