Analisa Karakteristik Api Pembakaran Premix Biogas Dengan Liquified Petroleum Gas (LPG) Menggunakan Bunsen Burner

Abstract

Kebutuhan energi di Indonesia semakin tahun semakin meningkat. Sehingga untuk mengatasi semua permasalahan tersebut maka dibutuhkan penanganan yang bersifat segera untuk mengembangkan energi terbarukan. Salah satu energi alternatif yang dapat dikembangkan didaerah pedalaman Indonesia adalah Biogas. Biogas adalah gas yang dihasilkan dari penguraian bahan-bahan organic oleh mikroorganisme dalam keadaan anaerob. Komposisi biogas terdiri dari CH4, CO2, N2, O2, H2S dan H2. Karakteristik api biogas sendiri hampir tidak berbau dan tidak berwarna sekaligus 20% lebih ringan di bandingkan udara, Akan tetapi karakteristik pembakaran biogas lebih rendah dibanding gas alam, dikarenakan adanya CO2, sehingga kualitas api menjadi rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas api biogas, yaitu dengan cara mencampurkan biogas dengan LPG. biogas sebagai bahan utama sedangkan LPG sebagai bahan tambahan, dengan variasi komposisi campuran LPG berkisar 10% sampai 50%. Karakteristik api yang dilihat selama proses penelitian yaitu warna api, tinggi api dan temperatur api dengan pembakaran premixed menggunakan bunsen burner. Dari hasil penelitian warna api terdapat peningkatan warna biru disetiap penambahan LPG terhadap biogas. Warna biru itu sendiri memiliki arti bahan bakar memiliki nilai kalor yang tinggi. Peningkatan juga terjadi pada tinggi api dimana tinggi api mengalami peningkatan disetiap penambahan LPG terhadap biogas. Peningkatan ini disebabkan oleh energi yang dikeluarkan oleh bahan bakar lebih tinggi disetiap penambahan LPG. Begitu juga dengan temperatur bahan bakar mengalami peningkatan ketika ditambahkan LPG, dikarenakan LPG memiliki nilai kalor yang lebih baik dari biogas. Dari ketiga hal tersebut dapat disimpulkan penambahan LPG terhadap biogas dapat meningkatkan kualitas api biogas itu sendiri.