Pengaruh Visualitation in Participatory Program(VIPP) dan Metode Ceramah Terhadap Pengetahuan, Sikap, dan Keterampilan Kesehatan Reproduksi Remaja di Jember (Effect Of Visualitation in Participatory Program (VIPP) and Lecture Method On Knowledge, Attitudes, and Skills Of Reproductive Health Among Adolescent in Jember )

Abstract

Latar belakang: Visualitation in participarory program (VIPP) dapat diterapkan sebagai metode pendidikan kesehatan reproduksi remaja (KRR) untuk meningkatkan cakupan layanan program Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) di puskesmas. Tujuan: diketahuinya pengaruh visualitation in participarory program (VIPP) dan metode ceramah terhadap pengetahuan, sikap, dan keterampilan KRR. Metode: Desain penelitian adalah quasy experiment with pretest-posttest design. Sampel penelitian 65 siswa SMA yang telah mengalami pubertas (32 kelompok VIPP dan 33 kelompok metode ceramah) diambil secara multi stage random sampling di dua Wilayah Kerja Puskesmas Kabupaten Jember dan secara sukarela mau mengikuti program selama 10 sesi VIPP maupun metode ceramah. Variabel pengetahuan, sikap, dan keterampilan KRR sebelum dan sesudah intervensi diukur dan dibandingkan pada masing-masing kelompok. Data dianalisis dengan paired t-test. Hasil: Pada kelompok metode ceramah tidak ada perbedaan bermakna pengetahuan dan sikap KRR (p>0.05), tetapi ada perbedaan yang bermakna ketrampilan KRR (P<0.05) sebelum dan sesudah intervensi. Pada kelompok VIPP terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan, sikap, dan ketampilan KRR (p<0.001) sebelum dan sesudah intervensi VIPP selama 10 sesi. Kesimpulan: Metode VIPP mampu merubah 3 domain pengetahuan, sikap, dan ketrampilan, tetapi metode ceramah hanya mampu merubah domain ketrampilan. Agar metode VIPP menjadi metode alternatif pendidikan pendidikan kesehatan sesuai dengan standar PKPR dalam meningkatkan 3 domain KRR.