PENINGKATAN PRODUKTIVITAS INDUSTRI RUMAH TANGGA PENGRAJIN TUSUK SATE PADA 2 POSDAYA KARANG PAITON

Abstract

Posdaya Karang Paiton di Dusun Bringin Lawang Desa Wonojati Kecamatan Jenggawah memiliki jenis usaha pembuatan tusuk sate. Rata-rata tusuk sate yang dihasilkan masih berupa bahan setengah jadi. Harga jual tusuk sate yang sudah jadi berkisar tiga kali lipat dari tusuk sate setengah jadi. Keberadaan mesin peruncing dan mesin poles akan meningkatkan pendapatan mereka sekaligus meningkatkan efisiensi tenaga yang digunakan. Di sisi lain, batang bambu yang dapat dimanfaatkan sebagai tusuk sate hanya bagian luarnya saja yang keras. Lima puluh persen dari bambu yang digunakan menjadi limbah yang tidak memiliki nilai ekonomis. Pengabdian ini ditujukan untuk membantu meningkatkan pendapatan pengrajin tusuk sate di Posdaya Karang Paiton dengan memberikan alat modal berupa mesin peruncing dan mesin poles, sehingga tusuk sate yang dihasilkan memiliki nilai jual yang lebih tinggi. Selain itu dilakukan penyuluhan mengenai keselamatan dan kesehatan kerja pengrajin terhadap serbuk bambu yang dihasilkan selama proses pembuatan tusuk sate, serta pelatihan pembuatan bahan kerajinan bambu yang berasal dari limbah tusuk sate, termasuk teknik pemasaran melalui media sosial Facebook. Diharapkan pengrajin akan terjaga kesehatan jangka panjangnya dan juga akan menghasilkan komoditas lain yang memiliki nilai ekonomi tinggi. Pendamping Program Keluarga Harapan Kecamatan Jenggawah, berperan dalam keberlangsungan program ini.