Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/79728
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Siswoyo | - |
dc.contributor.advisor | Sugiyanto | - |
dc.contributor.author | Khotimah, Khusnul | - |
dc.date.accessioned | 2017-03-20T08:16:16Z | - |
dc.date.available | 2017-03-20T08:16:16Z | - |
dc.date.issued | 2017-03-20 | - |
dc.identifier.nim | 091810301018 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79728 | - |
dc.description.abstract | Fosfor merupakan unsur hara esensial yang dibutuhkan oleh tanaman dalam jumlah yang banyak. Fosfor berfungsi dalam proses fotosintesis, respirasi, transfer dan penyimpanan energi, pembelahan dan pembesaran sel, serta proses-proses di dalam tanaman lainnya. Ketersediaan fosfor di dalam tanah sangatlah terbatas. Salah satu cara untuk dapat meningkatkan ketersediaan fosfor di dalam tanah adalah dengan penambahan abu sekam padi. Sehingga, penelitian ini perlu dilakukan analisis fosfor yang bertujuan untuk mengkaji pengaruh pemberian abu sekam padi terhadap peningkatan kandungan unsur hara P total dan P tersedia dalam tanah. Metode pengukuran yang dapat digunakan untuk analisis fosfor adalah metode spektrofotometri dan metode potensiometri dengan menggunakan ekstraktan Olsen. Pengukuran dengan metode potensiometri membutuhkan elektroda indikator dan elektroda pembanding. Elektroda indikator yang digunakan yaitu elektroda kobalt dimana elektroda ini selektif terhadap fosfat. Sedangkan elektroda pembanding yang digunakan yaitu Ag/AgCl. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas empat sampel dengan variasi komposisi yang berbeda beda. Parameter yang diukur yaitu kadar air, pH H2O, pH KCl, P total, dan P tersedia menggunakan metode spektrofotometri dan potensiometri. Kadar P tersedia yang diperoleh dari kedua metode tersebut dibandingkan menggunakan uji ANOVA satu arah. Perbandingan kedua metode ini dilakukan untuk mengetahui apakah metode potensiometri ini dapat digunakan untuk mengukur kandungan unsur hara dalam tanah khususnya fosfor yang dalam penelitian ini fosfor tersebut dianalisa dalam bentuk fosfatnya, sebagaimana dengan metode spektrofotometri yang sering digunakan untuk menentukan kadar fosfor dalam tanah. Berdasarkan hasil korelasi menunjukkan tren yang sama dan menunjukkan bahwa kadar P tersedia yang diperoleh pada metode spektrofotometri dapat dikatakan sebanding dengan metode potensiometri meskipun kadar P tersedia metode potensiometri lebih kecil dari metode spektrofotometri. Berdasarkan hasil uji statistik anova, rata-rata kadar dari keempat perlakuan berbeda signifikan, rata-rata kadar dari kedua metode yang digunakan juga berbeda signifikan, dan tidak terdapat interaksi antara perlakuan sampel dengan metode pengukuran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan abu sekam padi pada tanah dapat meningkatkan P total dan P tersedia dalam tanah. Kandungan P total dari minggu pertama hingga minggu terakhir cenderung konstan. Kandungan P total dan P tersedia yang paling tinggi terletak pada perlakuan sampel d dengan penambahan abu sekam padi sebanyak 30%. Kadar P tersedia yang diperoleh pada pengukuran spektrofotometri lebih tinggi dari pada pengukuran dengan potensiometri. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Fosfor | en_US |
dc.subject | Abu Sekam Padi | en_US |
dc.subject | Potensiometri | en_US |
dc.subject | Tanah | en_US |
dc.title | PENINGKATAN KETERSEDIAAN FOSFOR DALAM TANAH AKIBAT PENAMBAHAN ABU SEKAM PADI DAN ANALISISNYA SECARA POTENSIOMETRI | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Khusnul Khotimah_1.pdf | 1.94 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools