Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/79132
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.authorL. Dyah Purwita Wardani SWW-
dc.date.accessioned2017-01-24T02:17:04Z-
dc.date.available2017-01-24T02:17:04Z-
dc.date.issued2017-01-24-
dc.identifier.issn1978-2683-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79132-
dc.descriptionJurnal KULTUR, Volume 4, Nomor 1, Maret 2012en_US
dc.description.abstractTulisan ini membahas sisi buruk manusia yang digambarkan dalam novel karya Nathaniel Hawthorne yang berjudul The House of Seven Gables. Novel ini dibedah dengan pendekatan sosiologis dan menggunakan metode analisis deskriptif. Diargumentasikan bahwa novel ini menggambarkan pandangan Hawthorne mengenai hati yang murni. Digambarkan bahwa hati manusia penuh dosa dan bahwa mereka dibutakan oleh dosa dan kejahatan sehingga mereka tidak dapat melihat bahwa permasalahan berada dalam diri mereka.en_US
dc.language.isoenen_US
dc.subjectkejahatanen_US
dc.subjectcinta murnien_US
dc.subjectpuritanismeen_US
dc.subjectnovelen_US
dc.subjectHawthorneen_US
dc.titleEvil as Seen in Nathaniel Hawthorne’s The House of Seven Gablesen_US
dc.typeArticleen_US
Appears in Collections:LSP-Jurnal Ilmiah Dosen

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Jurnal Kultur.pdf9.7 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.