Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/75006
Full metadata record
DC FieldValueLanguage
dc.contributor.advisorTOERKI, Moch-
dc.contributor.authorRINALDI, NOVEL-
dc.date.accessioned2016-06-23T03:52:43Z-
dc.date.available2016-06-23T03:52:43Z-
dc.date.issued2016-06-23-
dc.identifier.nim000903101063-
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/75006-
dc.description.abstractDalam kurun waktu dua puluh tahun terakhir sektor perpajakan di Indonesia telah mengalami perkembangan yang sangat pesat. Hal ini disebabkan Sektor Migas (Minyak dan gas) yang selama ini diandalkan untuk membiayai pembangunan nasional sudah tidak dapat diandalkan lagi. Dalam hal ini pemerintah mencoba mencari sumber pembiayaan baru negara yang stabil dan dapat diandalkan. Pada akhirnya pemerintah menyadari bahwa sektor pajak merupakan sektor yang sangat potensial untuk membiayai pembangunan nasional. Setelah melaksanakan Pembaharuan Sistem Perpajakan Nasional (PSPN) pada tahun 1983 pemerintah mulai merasakan bahwa sektor pajak merupakan sektor yang stabil dan dapat diandalkan untuk membiayai pembangunan nasional.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKESATUAN PEMANGKUAN HUTAN BONDOWOSO UNIT II JAWA TIMURen_US
dc.subjectPAJAK PENGHASILAN PASAL 21en_US
dc.subjectHONORARIUMen_US
dc.subjectPERUM PERHUTANIen_US
dc.titleKEWAJIBAN PERPAJAKAN PERUM PERHUTANI KESATUAN PEMANGKUAN HUTAN (KPH) BONDOWOSO UNIT II JAWA TIMUR KHUSUSNYA PAJAK PENGHASILAN (PPh) PASAL 21 ATAS HONORARIUMen_US
dc.typeDiploma Reporten_US
Appears in Collections:Diploma Programme - Faculty of Social and Political Science

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Novel Rinaldi 000903101063.pdf84.4 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.