Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/72797
Title: | EKSPLORASI KALDU USUS AYAM POTONG DAN AIR CUCIAN BERAS SEBAGAI MEDIUM PERTUMBUHAN (Bacillus sp.) PENGHASIL ENZIM XILANASE |
Authors: | Santoso, Agung Budi Ratnadewi, Anak Agung Istri Efendy, Ach. Haris |
Keywords: | Eksplorasi Kaldu Usus Ayam Potong Air Cucian Beras Medium Pertumbuhan (Bacillus sp.) Enzim Xilanase |
Issue Date: | 28-Jan-2016 |
Abstract: | Endo-β-1,4-xylanase (EC. 3.2.1.8) merupakan enzim hidrolitik yang dapat memotong ikatan 1,4 pada rantai polisakarida xilan. Hasil hidrolisis xilan adalah xilooligosakarida, xilosa, dan arabinosa. Enzim endo-β-1,4-xilanase dapat ditemukan pada jamur dan bakteri. Salah satu bakteri yang menghasilkan xilanase adalah Bacillus sp. Penumbuhan Bacillus sp. umum menggunakan medium Luria Bertani (LB). Medium luria bertani relatif mahal sehingga tidak menguntungkan digunakan sebagai medium biakan pada skala produksi komersial. Maka dari itu dilakukan eksplorasi medium cair dari kaldu usus ayam potong dan air cucian beras sebagai medium tumbuh Bacillus sp. Optimasi medium dilakukan dengan variasi volume campuran kedua medium dan suhu pertumbuhan dengan menentukan nilai optical density (OD600) secara spektroskopis. Kondisi optimum digunakan untuk produksi endo-β-1,4-xylanase dan dianalisa keberadaanya dengan penentuan kadar protein, aktivitas enzim, dan berat molekul enzim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peremajaan isolat bakteri asal sistem abdomen rayap tanah termasuk jenis bakteri gram positif. Isolat bakteri ditumbuhkan pada medium cair kaldu usus ayam potong dan air cucian beras pada berbagai variasi volume campuran. Kandungan karbon organik dan nitrogen total dikuantifikasi pada kedua medium cair tersebut. Medium cair kaldu usus ayam potong diketahui memiliki kadar nitrogen total 0,185 % dan karbon organik total 0,156 %, sedangkan medium air cucian beras memiliki kadar nitrogen total 0,080 % dan karbon organik total 0,784 %. Penumbuhan Bacillus sp pada semua variasi medium cair menunjukkan bahwa volume campuran optimum (kaldu usus ayam : air cucian beras) adalah (1:4) dengan suhu inkubasi 37 oC selama 20 jam. Kondisi campuran volume dan suhu optimum dilakukan produksi endo-β-1,4- xylanase. Karakteristik endo-β-1,4-xylanase hasil produksi dengan medium cair kaldu usus ayam potong dan air cucian beras (1:4) mempunyai kadar protein sebesar 2,600 μg/ml, aktivitas xilanase sebesar 0,210 U/ml, aktivitas spesifik xilanase sebesar 0,080 U/μg, serta berat antara 45,000 dalton sampai 66,200 dalton. |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/72797 |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Ach. Haris Efendy - 101810301021.pdf | 769.39 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools