ANALISIS PENGARUH BIAYA PROMOSI, BIAYA PELAYANAN, DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN TIKET BUS UMUM ANTAR KOTA ANTAR PROPINSI PADA PT: EKA SARI LORENA TRANSPORT AND TOUR PERWAKILAN JEMBER-PROBOLINGGO

Abstract

Manajemen pemasaran memiliki arti penting bagi perusahaan guna meningkatkan volume penjualan. Oleh karena itu perusahaan harus memperhatikan faktor-faktor yang berhubungan dengan pemasaran, yaitu produk atau jasa yang dihasilkan, kebijakan harga, pemilihan saluran distribusi, dan promosi Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga terhadap volume penjualan tiket bus umum antar kota antar propinsi pada PT.Eka Sari Lorena Transport and Tour Perwakilan Jember - Probolinggo selama periode 1996-2000. Penelitian ini menggunakan data hasil penjualan, biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga yang diberikan oleh pihak perusahaan serta data-data pendukung lainnya . Analisis pengaruh biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga terhadap volume penjualan tiket bus Lorena dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengukur seberapa besar pengaruh variabel biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga terhadap volume penjualan tiket. Selain itu dengan persamaan regresi linier berganda yang dihasilkan, perusahaan dapat meramalkan volume penjualan yang akan datang jika biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga telah ditentukan. Pengujian koefisien regresi menghasilkan Fhitung 16,260 > Ftabel 3,24 yang berarti Ho ditolak pada derajat kepercayaan 95% menunjukkan bahwa perubahan biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga secara bersarna-sama berpengaruh terhadap perubahan volume penjualan tiket. Nilai R sebesar 0,868 atau 86,8% menunjukkan bahwa variabel-variabel biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga mempunyai hubungan yang erat dengan variabel volume penjualan tiket bus karena nilainya mendekati 1 atau 100 %. Variabel yang paling dominan mempengaruhi perubahan volume penjualan tiket adalah variabel biaya promosi. Hal ini dapat dilihat dari koefisien korelasi parsial dari masing-masing variabel. Koefisien korelasi parsial pada biaya promosi sebesar 0,539 artinya pengaruh biaya promosi terhadap volume penjualan tiket sebesar 53,9%. Berarti bahwa biaya promosi secara individu berpengaruh terhadap volume penjualan. Koefisien korelasi parsial pada biaya pelayanan sebesar 0,503 artinya pengaruh biaya pelayanan terhadap volume penjualan sebesar 50,3 % Koefisien korelasi parsial pada potongan harga sebesar 0,108 artinya pengaruh potongan harga terhadap volume penjualan tiket bus sebesar 10,8 %. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa biaya promosi, biaya pelayanan, dan potongan harga berpengaruh terhadap volume penjualan tiket dan dari perhitungan yang diperoleh menunjukkan bahwa variabel biaya promosi mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap volume penjualan tiket.