Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/66414
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.advisor | Soekarno, Siswoyo | - |
dc.contributor.advisor | Suryaningrat, I.B. | - |
dc.contributor.author | Aisyah, Sayyidah | - |
dc.date.accessioned | 2015-12-04T03:16:05Z | - |
dc.date.available | 2015-12-04T03:16:05Z | - |
dc.date.issued | 2015-12-04 | - |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/66414 | - |
dc.description.abstract | Sektor pertanian mempunyai peranan penting dalam pembangunan perekonomian nasional. Era globalisasi seperti saat ini merupakan tantangan bagi sektor pertanian di Indonesia karena, semakin berkembangnya zaman menuntut penerapan teknologi di segala bidang termasuk di sektor pertanian. Penerapan teknologi di sektor pertanian itu sendiri salah satunya adalah penggunaan alat dan mesin pertanian. Penggunaan alat dan mesin pertanian dikembangkan agar pekerjaan lebih mudah dan efisien. Salah satu usaha untuk meningkatkan efisiensi dalam berusahatani adalah dengan pemakaian tenaga mekanis, seperti pengunaan traktor tangan untuk pengolahan tanah. Traktor tangan merupakan salah satu contoh penggunaan teknologi di bidang pertanian dimana dengan penggunaan teknologi tersebut dapat mengatasi masalah-masalah terutama yang berkaitan dengan tenaga kerja dan waktu. Untuk mengoptimalkan penggunaan traktor tangan dapat dilakukan dengan menggunakan sistem Mekanisasi Pertanian Selektif (Selective Agricultural Mechanization) atau dasar Kesepadanan Teknologi (Technology Appropriatness). Lahan pertanian di Desa Sumber Kalong secara umum sudah mempunyai jaringan irigasi dengan ditunjang oleh topografi lahan yang datar, sehingga cocok melakukan pengolahan tanah dengan mengunakan traktor tangan. Untuk memaksimalkan penggunaan traktor tangan pada lahan pertanian di Desa Sumber Kalong dan untuk mengevaluasi kinerja traktor tangan secara sosial dan ekonomi, maka perlu dilakukannya analisis penggunaan dan kebutuhan traktor tangan pada lahan pertanian di desa tersebut. Penelitian dilakukan melalui tiga tahap yakni, survey, wawancara, dan pengujian langsung di lapang. Survey lapangan dilaksanakan untuk memperoleh data tentang deskripsi wilayah dan keadaan umum pertanian di Desa Sumber Kalong. Wawancara yang dilaksanakan adalah wawancara kepada beberapa petani yang memiliki traktor tangan dan beberapa petani yang tidak memiliki traktor tangan. Wawancara kepada setiap responden dilakukan dengan menggunakan daftar pertanyaan yang telah disiapkan. Adapun penentuan jumlah responden dilakukan secara acak pada tiap dusun. Pada tahap pengujian langsung diharapkan nantinya dapat diperoleh data mengenai kapasitas kerja traktor tangan dalam kegiatan pengolahan tanah. Maka dari itu, dilakukan pengukuran terhadap kecepatan traktor tangan pada saat dioperasikan dengan menggunakan beberapa parameter seperti, kecepatan traktor tangan tanpa beban, kecepatan traktor tangan dengan beban, dan kapasitas kerja traktor tangan. Desa Sumber Kalong dengan lahan pertanian seluas 237,276 Ha membutuhkan traktor tangan sebanyak 5 unit untuk mengoptimalkan kegiatan pengolahan tanah pertanian, dan jumlah keseluruhan traktor tangan yang ada di desa tersebut sudah melebihi jumlah traktor tangan yang dibutuhkan. Penilaian kesepadanan teknologi di Desa Sumber Kalong untuk nilai techonoware di kelima dusun sudah sesuai, nilai humanware cukup mampu di tiga dusun sedangkan 2 dusun lainnya tidak mampu, sedangkan nilai infoware dan organoware di semua dusun tidak sepadan karena informasi terkait alsintan dan pengorganisasiannya tidak pernah ada. Berdasarkan analisis ekonomi, jumlah traktor yang berlebih di desa Sumber Kalong sangat layak secara finansial untuk disewakan kepada petani yang tidak memiliki traktor tangan ataupun disewakan kepada petani di desa lain. Usaha persewaan traktor tangan tersebut dikatakan layak karena, nilai NPV yang dimiliki positif atau lebih besar dari nol yakni, 77.955.382; nilai IRR yang lebih besar dari suku bunga komersial (12%) yakni, 12,2%; dan BC Rasio yang lebih besar dari satu yakni, 1,18. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | KEBUTUHAN | en_US |
dc.subject | TRAKTOR | en_US |
dc.title | ANALISIS KEBUTUHAN DAN PENGELOLAAN TRAKTOR TANGAN PADA KEGIATAN PENGOLAHAN TANAH PERTANIAN DI DESA SUMBER KALONG KECAMATAN KALISAT | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Appears in Collections: | UT-Faculty of Agricultural Technology |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
111710201002 Sayyidah Aisyah.pdf | 4.13 MB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools