Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/62453
Title: | KETIDAKSANTUNAN BERBAHASA INDONESIA DALAM SIDANG TINDAK PIDANA KORUPSI KASUS WISMA ATLET BERDASARKAN PRINSIP KESANTUNAN LEECH |
Authors: | Indra Kharisma, Giri Muji Wuryaningrum, Rusdhianti |
Keywords: | Ketidaksantunan Prinsip kesantunan Leech Sidang tindak pidana korupsi kasus Wisma Atlet |
Issue Date: | 2013 |
Publisher: | UNEJ |
Series/Report no.: | ARTIKEL ILMIAH MAHASISWA; |
Abstract: | Ketidaksantunan berbahasa hampir selalu ada di setiap situasi tutur termasuk dalam sidang tindak pidana korupsi kasus Wisma Atlet. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan ketidaksantunan berbahasa Indonesia dalam sidang tindak pidana korupsi kasus Wisma Atlet dan faktor penyebab ketidaksantunannya. Data dalam penelitian ini adalah tindak tutur tidak santun yang dituturkan oleh para peserta pertuturan yang terdapat dalam sidang tindak pidana korupsi kasus wisma atlet. Data tersebut terdapat dalam video rekaman sidang tindak pidana korupsi kasus Wisma Atlet. Data tindak tutur tidak santun tersebut diklasifikasikan berdasarkan keenam maksim dalam prinsip kesantunan Leech. Dalam sidang tindak pidana korupsi kasus Wisma Atlet, terdapat tindak tutur yang melanggar keempat maksim dalam prinsip kesantunan Leech. Keempat maksim tersebut terdiri dari maksim kearifan, maksim kedermawanan, maksim kesepakatan, dan maksim pujian. Tindak tutur tidak santun tersebut dipengaruhi oleh faktor dorongan rasa emosi penutur, sikap protektif terhadap pendapat penutur, faktor kedudukan atau jabatan dalam persidangan, dan sikap menyembunyikan informasi yang dapat merugikan penutur. |
URI: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/62453 |
Appears in Collections: | SRA-Education |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
Giri Indra.pdf | 276.78 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.