Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/27230
Title: RANCANG BANGUN ALAT PENGHALAU TIKUS DENGAN GELOMBANG FREKUENSI TINGGI
Authors: Moh. Zulham Effendy
Keywords: BANGUN ALAT PENGHALAU TIKUS
Issue Date: 29-Jan-2014
Series/Report no.: 001710201059;
Abstract: Hama merupakan kendala dalam bidang pertanian yang harus ditanggulangi dengan baik, karena dapat mengalami kerugian yang besar dalam produksi pertanian. Tikus adalah salah satu hama pengganggu pada peningkatan produksi pertanian, khususnya tanaman padi. Selama ini cara pengendalian hama tikus yang biasa dilakukan dalam bidang pertanian khususnya tanaman padi, diantaranya secara mekanis (gropyokan), secara kimia (peracunan), pemasangan umpan, dan lain sebagainya yang dapat menekan populasinya. Hal tersebut jika diterapkan dalam pertanian masih kurang efektif dan menanggung resiko tinggi yang berdampak buruk pada tanaman, tanah dan lingkungan sekitarnya. Salah satu alternatif yaitu menciptakan alat penghalau atau pengusir tikus secara elektronik yang dapat mengurangi penggunaan alat-alat dan bahan yang sifatnya berbahaya atau beracun. Tujuan penelitian ini adalah merancang alat penghalau tikus dengan gelombang frekuensi, mencari nilai frekuensi optimum dan menguji pengaruh jarak terhadap reaksi tikus sebagai salah satu alternatif dalam menanggulangi kesulitan yang dihadapi oleh para petani. Alat penghalau tikus ini didasarkan pada pembangkitan frekuensi kurang lebih 16 kHz yang dikeluarkan melalui loudspeaker. Frekuensi dihasilkan dari oscillator yang disusun dengan komponen IC 555 membentuk rangkaian multivibrator astabil. Frekuensi keluaran ditentukan oleh nilai VR sebesar 1000 ohm dan C sebesar 0,1 nF. Pengujian alat dilakukan pada siang hari dan malam hari. Pengujian jarak jangkau alat dilakukan dengan menetapkan jarak awal 0,5 meter sampai dengan jarak maksimal yang mampu dijangkau berdasarkan adanya reaksi tikus. Klasifikasi reaksi tikus disesuaikan menurut skala Davis dan skala Hall-klein. Frekuensi yang dihasilkan berada antara 2443 Hz dengan R1=128 ohm dan R2= 872 ohm sampai dengan 17550 Hz dengan R1= 835 ohm dan R2= 165 ohm. Untuk pengujian siang hari didapatkan frekuensi yaitu antara 5750 Hz sampai dengan 16200 Hz jarak reaksi tikus maksimal 2,5 m, sedangkan pada pengujian malam hari berkisar antara 4665 Hz sampai dengan 16200 Hz dengan jarak reaksi tikus maksimal 3,5 m.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/27230
Appears in Collections:UT-Faculty of Agricultural Technology

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
gdlhub (97)_1.pdf93.07 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools