Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/18828
Title: KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR BAHASA INGGRIS DI SMA NEGERI 1 DARUSSHOLAH SINGOJURUH : STUDY KASUS TENTANG KENDALA YANG DIHADAPI PENGAJAR
Authors: Cahyaningtias Indriani
Keywords: BELAJAR MENGAJAR BAHASA INGGRIS
Issue Date: 20-Jan-2014
Series/Report no.: 070103101028;
Abstract: Berdasarkan statistik dari International Labour Organization (ILO) pada tahun 2007 menyebutkan bahwa 120 juta kecelakaan kerja terjadi setiap tahunnya di tempat kerja di seluruh dunia bahkan setiap tahun diperkirakan ada sebanyak 1,2 juta jiwa pekerja meninggal karena kecelakaan dan penyakit akibat kerja. Tingginya angka kecelakaan kerja juga terjadi di PT. Petrokimia Gresik. Berdasarkan data yang diolah dari rekaman kecelakaan kerja Bagian LK3 PT. Petrokimia Gresik, angka kecelakaan kerja yang terjadi bersifat fluktuatif. Kecelakaan kerja yang terjadi yakni kategori kecelakaan ringan, kecelakaan lalu lintas area perusahaan, dan kecelakaan kerja tenaga bantuan yang berkerja di PT. Petrokimia Gresik. Untuk itu perlu pencegahan kejadian kecelakaan dan penanganan cepat dan tepat saat terjadi kecelakaan agar tidak berakibat terlalu fatal, salah satunya dengan melakukan penerapan sistem P3K oleh petugas P3K dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara sistem P3K dengan peran petugas SR dalam penerapan P3K di PT. Petrokimia Gresik. Penelitian ini diharapkan menjadi bahan masukan terhadap penerapan sistem Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) oleh petugas SR dalam menjalankan tugasnya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus-Oktober 2012 di PT. Petrokimia Gresik. Jumlah sampel penelitian sebanyak 51 petugas SR yang menjabat di tahun 2012. Sampel diambil secara kelompok (cluster) sehingga masing- masing kelompok berjumlah 17 petugas serta 24 plant letak petugas SR tersebut bertugas yakni pabrik I terdiri atas 6 bagian/plant, pabrik II terdiri dari 10 bagian/plant, dan pabrik III terdiri dari 8 bagian/plant. Masing-masing plant pada tiap-tiap unit produksi diambil sampel 2 sampai 3 ptugas SR. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner. Data yang diperoleh akan dianalisis menggunakan uji Kolerasi Spearman dengan tingkat signifikasi 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa adanya hubungan yang bermakna antara sistem Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) dengan peran petugas Safety Representative dalam penerapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) di PT. Petrokimia Gresik dengan ρ value = 0,005. Peran petugas SR dalam penerapan P3K di PT. Petrokimia Gresik belum berjalan dengan baik, ditinjau dari petugas SR melalui kesesuaian persyaratan dan kewajiban pelaksanaan P3K dengan kesesuaian petugas berdasarkan persyaratan dan kewajiban yang sesuai dengan sistem P3K di tempat kerja menurut permenakertrans Per.15/Men/VIII/2008, petugas SR belum sepenuhnya melaksanakan tugas dan kewajibannya. Peran petugas SR yang terlaksana dengan baik sesuai dengan sistem yang ditetapkan yakni tertera dalam permenakertrans Per.15/Men/VIII/2008 akan menciptakan kondisi lingkungan pekerjaan yang aman dan meminimalkan angka keparahan pada korban kecelakaan kerja. Berdasarkan hasil penelitian ini, diharapkan petugas SR yang bertugas di PT. Petrokimia Gresik tahun 2012 lebih bersungguh-sungguh dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya sebagai petugas SR yang sesuai dengan sistem P3K permenakertrans nomor: Per.15/Men/VIII/2008 sehingga dapat mencegah kejadian kecelakaan kerja serta angka keparahan akibat kecelakaan kerja.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/18828
Appears in Collections:UT-Faculty of Culture (Cultural Knowledge)

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
c (31)c_1.pdf926.22 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools