Please use this identifier to cite or link to this item: https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/18775
Title: Analisis Sektor Basis dan Pengembangan Wilayah dalam Rangka Mendorong Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Lamongan
Authors: M Anas Asyary
Keywords: PDRB, analisis LQ, analisis Shift Share, analisis SWOT
Issue Date: 20-Jan-2014
Series/Report no.: 050810101032;
Abstract: Pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu tolak ukur adanya pembangunan ekonomi di suatu daerah. Pembangunan sektor ekonomi itu sendiri adalah proses untuk mengubah suatu keadaan supaya lebih baik dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan, kesempatan kerja, dan kemakmuran masyarakat. Kabupaten Lamongan memiliki laju pertumbuhan rata-rata yang terus meningkat, agar pertumbuhan ekonomi yang terjadi di kabupaten Lamongan terarah dan efisien, perlu adanya identifikasi sektor basis serta penggalian potensi sektoral, dan perlu adanya rumusan strategi pengembangan yang tepat sehingga bisa mengantarkan arah pembangunan ekonomi sesuai dengan pencapaian yang telah ditargetkan. Penelitian ini berkaitan dengan kondisi Kabupaten Lamongan selama periode 2000-2009 (data terbaru). Penelitian ini menggunakan PDRB sektoral Kabupaten Lamongan dan Jawa Timur atas dasar harga konstan tahun 2000. Variabel yang dikaji dalam penelitian yaitu pertumbuhan ekonomi, PDRB, sektor-sektor ekonomi, komponen Shift Share, dan SWOT. Dalam skripsi ini digunakan model basis ekonomi yang tercermin pada analisis Location Quotient (LQ) yang dilengkapi dengan analisis Shift Share dan analisis SWOT. Sektor pertanian merupakan sektor basis yang ada di kabupaten Lamongan dari tahun 2000-2009 dengan nilai rata rata LQ 2.6. Pengembangan sektor ini diharapkan akan dapat meningkatkan perolehan PDRB Kabupaten Lamongan sehingga dapat meningkatkan laju pertumbuhan ekonominya, kemudian penulis menganalisis lebih lanjut dengan metode SWOT tetapi mengingat penelitian ini bukan penelitian final, maka analisis pengembangannya hanya diarahkan pada sektor pertanian yang menjadi sektor basis. Dengan melihat keadaan yang terjadi, sebaiknya Kabupaten Lamongan mengembangkan sektor strategis yaitu sektor pertanian dengan tetap memperhatikan sektor lainnya, yang bisa diwujdkan dengan cara meningkatkan sarana prasarana yang menyangkut keberlangsungan kedua sektor tersebut, pemerintah diharapkan proaktif dengan rakyat dalam menentukan kebijakan yang tepat bagi masyarakat sehingga kesejahteraan bisa tercapai. Bagi para peneliti lain diharapkan dapat menghubungkan hasil penelitian dengan kodisi lapangan dan menganalisis SWOT secara lebih mendalam lagi.
URI: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/18775
Appears in Collections:UT-Faculty of Economic and Business

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
Unlock-ekonomi-gdlhub-gdl-manasasyar-4776-1-m.anas-y_1.pdf195.7 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.

Admin Tools