Please use this identifier to cite or link to this item:
https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128105Full metadata record
| DC Field | Value | Language |
|---|---|---|
| dc.contributor.author | MAWADDAH, Kholis | |
| dc.date.accessioned | 2025-09-09T07:43:14Z | |
| dc.date.available | 2025-09-09T07:43:14Z | |
| dc.date.issued | 2023-07-14 | |
| dc.identifier.nim | 191710201024 | en_US |
| dc.identifier.uri | https://repository.unej.ac.id/xmlui/handle/123456789/128105 | |
| dc.description | Finalisasi oleh Taufik Tgl 8 Oktober 2025 | |
| dc.description.abstract | Kabupaten Berau merupakan kabupaten yang sumber utama pendapatan daerahnya berasal dari sektor pertambangan batu bara. Sektor pertambangan batu bara memberikan dampak positif terhadap perekonomian namun memberikan dampak negatif terhadap lingkungan karena mengakibatkan perubahan pada lahan maupun pengairan. Pengembalian lahan melalui reklamasi dan revegetasi serta pengembangan ekonomi masyarakat lingkar tambang menjadi kewajiban bagi setiap perusahaan yang menjalankan operasional penambangan batu bara. Rencana pengembangan komoditas kakao oleh Pemerintah Kabupaten Berau di luar perkebunan kelapa sawit dan kakao sebagai upaya pemenuhan kebutuhan pasar komoditas kakao dapat dilakukan dengan memanfaatkan lahan bekas tambang batu bara. Kesuburan tanah pada lahan bekas tambang batu bara yang rendah menjadi faktor pembatas dalam pengembangan lahan menjadi lahan produktif perkebunan kakao. Faktor-faktor pembatas lahan untuk pengembangan kakao dapat diketahui melalui evaluasi kesesuaian lahan dengan melakukan analisis faktor tanah, iklim, dan topografi lahan. Hasil evaluasi kesesuaian lahan menjadi acuan dalam penyusunan strategi-strategi pengembangan lahan bekas tambang batu bara untuk pengembangan komoditas kakao menggunakan metode analisis SWOT. Evaluasi kesesuaian lahan bekas tambang batu bara untuk pengembangan komoditas kakao pada penelitian ini dievaluasi menggunakan software ArcGIS. Karakteristik lahan yang dilakukan evaluasi yaitu suhu udara, curah hujan, bulan kering, tekstur tanah, kapasitas tukar kation (KTK), kejenuhan basa (KB), pH, Corganik, nitrogen (N), kalium (K), fosfor (P), kemiringan lereng, dan tingkat bahaya erosi (TBE). Suhu udara dihitung menggunakan persamaan Braak guna mengetahui suhu udara di lokasi penelitian. Metode Universal Soil Loss Estimation (USLE) digunakan untuk menghitung tingkat bahaya erosi di lokasi penelitian. Karakteristik lahan dilakukan pembobotan dan dianalisis menggunakan metode Inverse Distance Weighting (IDW) guna menaksirkan nilai dari setiap karakteristik yang dievaluasi. Hasil evaluasi kesesuaian lahan kemudian dikelompokkan menjadi faktor internal dan eksternal lahan agar dapat ditentukan skor dari masing-masing karakteristik lahan melalui kegiatan wawancara. Skor yang diperoleh dilakukan perhitungan sehingga diketahui posisi hasil evaluasi kesesuaian lahan pada kuadran SWOT sebagai acuan untuk menyusun strategi-strategi pengembangan lahan. Hasil evaluasi kesesuaian lahan bekas tambang batu bara di Kabupaten Berau berada di kelas S2 dengan rentang kelas 36-43 menunjukkan bahwa lahan sesuai untuk pengembangan komoditas kakao, namun memerlukan adanya perbaikan terhadap faktor-faktor pembatas lahan guna mengoptimalkan potensi lahan. Strategi pengembangan yang dapat diterapkan ialah strategi yang memanfaatkan peluang untuk meminimalkan kelemahan pada lahan (strategi weaknessopportunities). Media perakaran dan retensi hara yang menjadi faktor penghambat lahan dapat diperbaiki melalui pemberian bahan organik, dolomit, pupuk kompos, pupuk kandang, dan pupuk anorganik (secara rasional). Faktor penghambat berupa kemiringan lereng dapat diperbaiki melalui pembuatan teras pada lahan guna memperpendek panjang lereng. Faktor pembatas berupa tingkat bahaya erosi diatasi dengan melakukan pengelolaan terhadap vegetasi penutup dan konservasi lahan dengan melakukan penanaman tanaman searah kontur lahan, pembuatan teras gulud serta penanaman rumput penguat dan tanaman keras. | en_US |
| dc.description.sponsorship | Dr. Idah Andriyani, S.TP., M.T., IPM | en_US |
| dc.language.iso | other | en_US |
| dc.publisher | Fakultas Teknologi Pertanian | en_US |
| dc.subject | SWOT | en_US |
| dc.subject | KAKAO | en_US |
| dc.subject | LAHAN BEKAS | en_US |
| dc.subject | THEOBROMA CACAO L. | en_US |
| dc.title | Strategi Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang Batu Bara untuk Komoditas Kakao (Theobroma cacao L.) di Kabupaten Berau Kalimantan Timur | en_US |
| dc.type | Skripsi | en_US |
| dc.identifier.prodi | Teknik Pertanian | en_US |
| dc.identifier.pembimbing1 | Dr. Idah Andriyani, S.TP., M.T., IPM | en_US |
| dc.identifier.validator | Validasi_firli_8_september_25 | en_US |
| dc.identifier.finalization | Ima_Taufik | en_US |
| Appears in Collections: | UT-Faculty of Agricultural Technology | |
Files in This Item:
| File | Description | Size | Format | |
|---|---|---|---|---|
| Skripsi Watermark.pdf Until 2028-07-14 | 2.8 MB | Adobe PDF | View/Open Request a copy |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.
Admin Tools